Connect with us

POLITIK

Wamenko Polkam: Evaluasi TNI yang Mengisi Jabatan Sipil Akan Segera Dilakukan

Aktualitas.id -

Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Wamenko Polkam), Lodewijk F Paulus, Foto: Ist

AKTUALITAS.ID – Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Wamenko Polkam), Lodewijk F Paulus, menanggapi pernyataan Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), terkait dengan prajurit TNI yang berkiprah di dunia politik atau pemerintahan.

Lodewijk menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap prajurit TNI yang menduduki jabatan sipil, seperti yang terjadi pada posisi Direktur Utama (Dirut) Bulog yang kini dipegang oleh perwira tinggi TNI, Mayjen Novi Helmy.

Lodewijk mengungkapkan, pihaknya akan memeriksa lebih lanjut apakah jabatan Dirut Bulog harus diisi oleh pejabat sipil ataukah dapat tetap dijabat oleh TNI aktif. Menurutnya, jika ketentuan mengharuskan posisi tersebut diisi oleh sipil, maka prajurit TNI yang mendudukinya harus mengajukan pensiun dini.

“Jika memang ketentuannya mengharuskan jabatan tersebut diisi oleh sipil, maka yang bersangkutan harus mengajukan pensiun dini,” ujar Lodewijk di Kantor Kemenko Polkam, Jakarta, pada Senin (24/2/2025).

Lodewijk menambahkan, keputusan tersebut akan diambil berdasarkan perkembangan lebih lanjut, dengan memberikan pilihan kepada prajurit TNI aktif tersebut untuk memutuskan apakah ingin tetap berbakti di militer atau melanjutkan karier di pemerintahan sipil.

Sebelumnya, SBY dalam sebuah kesempatan di kediamannya pada Minggu (23/2/2025), menyatakan bahwa prajurit TNI yang ingin terjun ke dunia politik harus mundur dari dinas militer terlebih dahulu. SBY juga mengenang saat dirinya memutuskan untuk keluar dari dunia militer dan memasuki politik, menekankan bahwa doktrin reformasi ABRI pada masa pemerintahannya mengharuskan jenderal aktif untuk pensiun jika ingin berpolitik.

Pernyataan SBY tersebut menambah sorotan terhadap keberadaan prajurit TNI di sejumlah jabatan sipil, yang kini menjadi perhatian di tengah dinamika politik dan pemerintahan Indonesia. (Mun/Ari Wibowo)

TRENDING

Exit mobile version