Connect with us

POLITIK

Usai Prabowo-Megawati Bertemu, Dasco Tak Yakin PDIP Bakal Masuk Kabinet

Aktualitas.id -

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, Dok: aktualitas.id

AKTUALITAS.ID – Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, memberikan tanggapan yang belum pasti mengenai kemungkinan PDI Perjuangan (PDIP) bergabung dengan kabinet pemerintahan Prabowo Subianto yang akan datang, yang disebut sebagai Kabinet Merah Putih. Hal ini disampaikan Dasco usai pertemuan antara Prabowo dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, pada Senin (7/4/2025) malam.

“Saya nggak tahu, karena itu pertemuannya lebih banyak empat mata ya,” ujar Dasco di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa malam.

Dasco mengaku tidak mengetahui secara detail isi perbincangan antara Prabowo dan Megawati. Namun, ia meyakini kedua tokoh nasional tersebut membahas isu-isu penting terkait pembangunan bangsa.

“Ya kalau menyatukan visi tapi saya nggak tahu persis, tapi bertukar pikiran yang mendalam tentang bagaimana masa depan Indonesia, itu pasti,” katanya.

Lebih lanjut, Dasco menjelaskan pertemuan yang berlangsung di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Jakarta, tersebut merupakan bagian dari silaturahmi pasca Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 Masehi. Ia juga menekankan bahwa hubungan antara Prabowo dan Megawati selama ini terjalin dengan baik.

“Pertemuan semalam itu adalah pertemuan kekeluargaan keakraban dan hangat, sehingga tak terasa waktu berjalan lama semalam dan banyak dibahas oleh kedua tokoh ini,” ungkap Dasco.

Dalam sebuah foto yang diunggah di media sosial milik Dasco, terlihat Prabowo dan Megawati duduk berdampingan di sofa. Prabowo tampak mengenakan kemeja safari khasnya dengan lencana kepresidenan, sementara Megawati mengenakan kemeja bermotif bunga-bunga.

Meskipun pertemuan antara kedua tokoh penting ini berlangsung hangat dan akrab, Dasco belum dapat memberikan kepastian apakah PDIP akan menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo. Hal ini menimbulkan spekulasi lebih lanjut mengenai arah koalisi dan peta politik Indonesia ke depan. (Mun/Yan Kusuma)

TRENDING