RAGAM
Belajar dari Titiek Puspa, Kenali Gejala Awal Pendarahan Otak Sebelum Terlambat

AKTUALITAS.ID – Dunia hiburan Indonesia berduka atas meninggalnya legenda musik Titiek Puspa pada Kamis (10/4/2025) lalu. Pelantun lagu Gang Kelinci itu sebelumnya dirawat akibat pendarahan otak, sebuah kondisi medis serius yang kerap berakibat fatal.
Apa Itu Pendarahan Otak?
Menurut Mayo Clinic, pendarahan otak terjadi ketika pembuluh darah di otak pecah, menyebabkan darah menggenang dan menekan jaringan otak. Kondisi ini bisa berujung pada stroke hemoragik hingga kematian.
Penyebab Utama Pendarahan Otak:
- Aneurisma Otak
- Pelebaran dinding pembuluh darah yang lemah, bisa pecah tiba-tiba.
- Risiko tinggi: Wanita di atas 40 tahun (seperti Titiek Puspa yang wafat di usia 88 tahun).
- Gejala:
✔ Nyeri di belakang mata
✔ Sakit kepala parah
✔ Gangguan penglihatan & konsentrasi
- Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi)
- Tekanan darah yang tidak terkontrol bisa merusak pembuluh darah otak.
- Faktor pemicu: Stres, pola makan tinggi garam, kurang olahraga.
- Trauma Kepala
- Cedera berat akibat kecelakaan atau jatuh bisa memicu perdarahan.
Gejala yang Harus Diwaspadai:
- Sakit kepala mendadak dan sangat hebat
- Mual/muntah tanpa sebab jelas
- Kelemahan satu sisi tubuh
- Penurunan kesadaran
Pencegahan:
✅ Rutin cek tekanan darah
✅ Hindari merokok & alkohol
✅ Kelola stres dengan baik
✅ Segera ke dokter jika ada gejala neurologis
Catatan Redaksi:
- Pendarahan otak bertanggung jawab atas 13% kasus stroke di dunia (data WHO).
- Deteksi dini aneurisma bisa dilakukan dengan CT Scan atau MRI.
Jangan abaikan sakit kepala berkepanjangan – bisa jadi alarm tubuh Anda! (Mun/Yan Kusuma)
-
EKBIS12/04/2025 12:30 WIB
Pasar Kripto Menggeliat! Harga Bitcoin dan Rivalnya Kembali Hijau pada 12 April 2025
-
GALERI12/04/2025 07:07 WIB
FOTO: Smartfren Dukung Pemutakhiran Data Pelanggan untuk Jaga Ruang Digital
-
NASIONAL12/04/2025 12:00 WIB
Gaya Hidup Pejabat Kembali Disorot! Bahlil Terbang ke Solo Naik Jet Pribadi Rp 135 Juta Per Jam?
-
NASIONAL12/04/2025 07:00 WIB
Komnas HAM: Serangan KKB terhadap Pendulang Emas di Yahukimo Adalah Kejahatan Kemanusiaan
-
NASIONAL12/04/2025 13:00 WIB
KPK Endus Jejak Ridwan Kamil di Balik Skandal Iklan Bank BJB Rp 222 Miliar
-
NUSANTARA12/04/2025 16:30 WIB
Kabar Baik! Instagram Ridwan Kamil Pulih Sehari Usai Diretas
-
NASIONAL12/04/2025 10:00 WIB
Wakil Ketua Komisi I: Pemerintah Harus Ungkap Dalang di Balik Senjata dan Dana KKB
-
DUNIA12/04/2025 14:30 WIB
Hamas Lawan Status Teroris di Pengadilan Inggris