DUNIA
Hizbullah Klaim Serang Markas Militer dan Pabrik Senjata Israel dengan Misil dan Drone

AKTUALITAS.ID – Kelompok militan Hizbullah mengklaim telah melancarkan serangan besar terhadap Israel dengan menembakkan misil balistik dan menggunakan drone untuk menghancurkan beberapa fasilitas penting milik militer Israel, termasuk markas militer dan pabrik senjata.
Dalam pernyataan yang dirilis, Hizbullah mengungkapkan bahwa mereka telah menargetkan institusi pertahanan utama Israel di Tel Aviv, serta fasilitas produksi senjata Israeli Weapons Industries (IWI), yang merupakan salah satu pemasok utama perlengkapan militer bagi Israel. Ini merupakan serangan pertama yang mengarah langsung ke pabrik senjata IWI.
Serangan udara tersebut dilaporkan terjadi setelah sirene peringatan menggema di seluruh wilayah pusat dan utara Israel, menandakan ancaman serangan udara. Meski demikian, militer Israel mengklaim berhasil mencegat beberapa proyektil yang diluncurkan, dengan Angkatan Udara Israel (IAF) mengonfirmasi bahwa beberapa misil berhasil dicegat sebelum mencapai sasaran.
Hizbullah sendiri menegaskan bahwa serangan ini adalah bagian dari respons mereka terhadap tindakan Israel, namun dampak sebenarnya dari serangan ini belum bisa dipastikan. Ketegangan antara kedua pihak ini semakin memanas, memperburuk situasi yang sudah tegang di wilayah tersebut. (Enal Kaisar)
-
EKBIS10/06/2025 09:15 WIB
Harga Pangan Kompak Turun Hari Ini: Daging Ayam hingga Cabai Makin Murah
-
FOTO10/06/2025 09:17 WIB
FOTO: RUPST Dewi Shri Farmindo Bidik Margin Laba Tembus 6%
-
NASIONAL10/06/2025 13:47 WIB
Pemerintah Cabut Izin 4 Perusahaan Tambang di Raja Ampat
-
POLITIK10/06/2025 15:30 WIB
Sampai Hari Ini Belum Ada Rencana Reshuffle
-
NUSANTARA10/06/2025 12:30 WIB
Biadab! OPM Tembak Mati 2 Tukang Bangunan Gereja di Jayawijaya
-
FOTO10/06/2025 10:20 WIB
FOTO: Harga Emas Naik Tipis Ditengah Perundingan AS-China
-
NASIONAL10/06/2025 13:30 WIB
Kasus Chromebook, Nadiem Makarim Siap Beri Klarifikasi
-
POLITIK10/06/2025 11:00 WIB
Baleg DPR Tegaskan Pembahasan RUU Pemilu Perlu Segera Dimulai