NASIONAL
Istana Ungkap Banyak Laporan Iseng Masuk ke Nomor WA Lapor Mas Wapres Gibran

AKTUALITAS.ID – Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, mengungkapkan bahwa banyak laporan iseng yang masuk melalui nomor WhatsApp Lapor Mas Wapres yang disediakan untuk menerima pengaduan masyarakat. Menurut Hasan, laporan-laporan tersebut sebagian besar hanya dibuat untuk bersenang-senang tanpa substansi serius.
“Karena sistemnya sedang dibuat dan dimatangkan, banyak yang iseng. Bahkan beberapa teman-teman sendiri ada yang mengaku hanya sekadar bercanda dengan menyampaikan laporan-laporan yang tidak serius,” ungkap Hasan di Gedung Krida Bhakti Sekretariat Negara, Jakarta, Senin (18/11/2024).
Hasan juga menambahkan bahwa beberapa laporan yang masuk berasal dari NGO yang iseng, dan hal tersebut juga diakui oleh pihak yang melaporkan. Untuk itu, pihak Istana kini tengah berupaya agar sistem pengaduan ini lebih terorganisir dan dapat menyaring laporan yang tidak relevan.
“Kami sedang membuat format agar laporan yang iseng ini bisa terfilter, sehingga hanya laporan yang valid yang dapat ditindaklanjuti,” kata Hasan.
Layanan Lapor Mas Wapres ini diselenggarakan oleh Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) dengan memberikan waktu bagi masyarakat untuk melaporkan pengaduan setiap hari kerja, Senin hingga Jumat. Setiap pelapor diharuskan membawa identitas diri dan mengikuti tata tertib yang berlaku.
Selain itu, Setwapres telah menetapkan aturan bahwa jumlah pengaduan yang dilayani hanya 50 orang per hari, guna menjaga kualitas dan validitas laporan yang masuk. (Enal Kaisar)
-
RAGAM01/07/2025 16:00 WIB
Penyanyi Dangdut Senior Hamdan ATT Tutup Usia
-
EKBIS01/07/2025 14:30 WIB
Juni 2025, Ekonomi RI Alami Inflasi 0,19 Persen
-
DUNIA01/07/2025 17:30 WIB
Israel Kehabisan Amunisi, AS Langsung Pasok Rp8,2 T Bom
-
POLITIK01/07/2025 15:30 WIB
DPR Ingatkan Kekuatan Polri Ada Pada Kepercayaan Rakyat
-
OLAHRAGA01/07/2025 16:30 WIB
Indonesia Lolos Langsung ke Piala Asia U-17 2026
-
NASIONAL01/07/2025 12:00 WIB
Eddy Soeparno: Komitmen Prabowo Soal Hilirisasi dan Swasembada Energi Jadi Fondasi Ekonomi 8%
-
DUNIA01/07/2025 11:30 WIB
Harga Emas Antam Melonjak Rp 16.000, Akhiri Tren Penurunan Pekan Lalu
-
NUSANTARA01/07/2025 12:30 WIB
Indonesia Masuk Peringkat 5 Dunia dengan Jumlah Penderita Diabetes Terbanyak