Berita
Harap Cak Imin Jadi Presiden 2024, PKB Terbuka Koalisi Bareng Gerindra
AKTUALITAS.ID – Elite PKB dan Partai Gerindra bertemu di sela pelaksanaan Muktamar ke-34 di Provinsi Lampung, Kamis (23/12). Politisi PKB Daniel Johan mengungkapkan, partainya terbuka untuk berkoalisi di Pilpres 2024 bersama Gerindra. “Posisi PKB saat ini adalah menjalin komunikasi dan kerja sama yang baik dengan seluruh pihak apalagi dengan Gerindra yang masih satu koalisi (pemerintahan […]
AKTUALITAS.ID – Elite PKB dan Partai Gerindra bertemu di sela pelaksanaan Muktamar ke-34 di Provinsi Lampung, Kamis (23/12). Politisi PKB Daniel Johan mengungkapkan, partainya terbuka untuk berkoalisi di Pilpres 2024 bersama Gerindra.
“Posisi PKB saat ini adalah menjalin komunikasi dan kerja sama yang baik dengan seluruh pihak apalagi dengan Gerindra yang masih satu koalisi (pemerintahan Jokowi-Ma’ruf) saat ini,” katanya lewat pesan tertulis, Kamis (23/12/2021).
Menurutnya, pertemuan PKB dan Gerindra memang kerap dilakukan karena sama-sama berada di lingkaran eksekutif dan legislatif. Dia berharap, koalisi partai-partai pada tahun depan bisa semakin jelas.
“Pertemuan juga sering dan intensif karena memang sering kerja-kerja bareng baik di legislatif maupun eksekutif, persoalan koalisi mudah-mudahan akan semakin jelas tahun depan seiring semakin berakhirnya persoalan Covid,” kata Daniel.
Soal konfigurasi Prabowo-Cak Imin, menurut Daniel bisa disepakati lewat musyawarah. Namun, dia berharap Cak Imin yang menjadi calon presidennya.
“Kita serahkan ke proses musyawarah kedua partai nantinya, kalau tanya saya pribadi tentu harapannya Cak Imin bisa dilantik jadi presiden,” pungkas anggota DPR RI ini.
PKB dan Partai Gerindra menunjukkan kemesraan di sela pelaksanaan Muktamar ke-34 di Provinsi Lampung, Kamis (23/12). Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) tak sengaja bertemu dengan Sekjen Gerindra Ahmad Muzani.
“Pak Muzani sebagai nahdliyin juga, tentu kita saling bahu membahu menyukseskan muktamar. Dan, tentu sebagai bagian dari partai politik yang penting di Tanah Air, kita terus bersinergi di DPR dan pemerintahan guna suksesnya pemerintahan periode ini sampai 2024,” katanya di Lampung, Kamis (23/12).
Cak Imin mengatakan, bahwa hubungan baik PKB dengan Gerindra sudah terjalin sejak dulu. “Kemesraan sudah dari dulu dan moga-moga kemesraan itu abadi,” kata Wakil Ketua DPR RI itu.
Sementara itu, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan, sebagai anggota DPR Dapil Lampung, dirinya merasa bahagia karena dapilnya kedatangan para ulama, kiai serta muktamirin dari seluruh Indonesia.
“Saya juga merasa mendapatkan kehormatan Ketua Umum PKB Pak Muhaimin Iskandar rawuh di Bandar Lampung sehingga saya merasa berbahagia dan berterima kasih kehadiran beliau dan kawan-kawan,” ungkapnya.
Karena itu, Muzani mengatakan dirinya merasa perlu untuk menemui para petinggi PKB di sela pelaksanaan Muktamar NU di Lampung. “Alhamdulillah, hari ini saya bisa bersilaturahmi dengan Pak Muhaimin,” katanya.
Muzani menambahkan, PKB dan Gerindra adalah dua parpol yang sama-sama berasal dari gerakan rakyat. Keduanya punya kesamaan pandang kesamaan berpikir dan kesamaan orientasi.
“Itulah yang sedang kita, pembahasan dari tadi adalah mengasah terus perjuangan untuk rakyat,” ungkapnya.
Muzani juga menjawab saat ditanya apakah ada pembahasan koalisi antara PKB dan Gerindra di Pilpres dalam pertemuan itu. “Sedikit-sedikit,” kata Muzani.
Pernyataan Muzani pun langsung ditimpali kelakar Cak Imin. “tipis-tipis,” ucap Cak Imin.
Dalam pertemuan tersebut, Cak Imin didampingi Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu DPP PKB Jazilul Fawaid, Sekjen Hasanuddin Wahid, Wakil Ketua Komisi IV DPR Anggia Ermarini, dan mantan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto.
Sementara Gerindra dipimpin langsung Sekjen Ahmad Muzani, Wakil Ketua Gus Irfan Yusuf, Ketua OKK DPP Gerindra/DPR RI Komisi II Prasetyo Hadi, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Provinsi Lampung Rahmad Mirzani Djauzal, Sekretaris DPD Gerindra Lampung/DPRD Lampung Pattimuradan Ketua DPD Gerindra Jatim/Wakil Ketua DPRD Jatim Anwar Sadad.
-
Multimedia13 hours ago
FOTO: Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu
-
POLITIK16 hours ago
Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu untuk Refleksi Kinerja dan Strategi Kedepan
-
POLITIK9 hours ago
Ketua Komisi II Menentang Pembentukan KPU-Bawaslu Ad Hoc
-
Ragam20 hours ago
Bantah Gelapkan Harta Warisan, Ratna Sarumpaet: Aku Enggak Dendam
-
OtoTek18 hours ago
WhatsApp Hadirkan Fitur Baru untuk Meriahkan Libur Akhir Tahun
-
Ragam17 hours ago
Aura Kasih Debut Jadi Eksekutif Produser, Film “Anak Kunti” Siap Menggebrak Asia
-
Nasional11 hours ago
Yenny Wahid Kritik Rencana Kenaikan PPN 12 Persen di Haul ke-15 Gus Dur
-
EkBis10 hours ago
Bayar Pakai QRIS Kena PPN 12%: Penjelasan dan Simulasi Kenaikan Pajak