BPN Minta KPU dan Panelis Bersumpah tak Bocorkan Soal Debat


Pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo (ketiga kiri) dan Ma'ruf Amin (kiri) bersalaman dengan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto (kedua kanan) dan Sandiaga Uno (kanan) usai Debat Pertama Capres & Cawapres 2019, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1/2019). Debat tersebut mengangkat tema Hukum, HAM, Korupsi, dan Terorisme.

AKTUALITAS.ID – Wakil Ketua BPN Prabowo-Sandiaga Uno, Priyo Budi Santoso, mengusulkan agar KPU dan delapan orang panelis disumpah untuk tidak akan membocorkan pernyataan untuk debat kedua pilpres. BPN meminta pertanyaan yang dibuat oleh panelis hanya diketahui oleh panelis saja.

Priyo menyatakan sepakat jika KPU tidak menyampaikan kisi-kisi soal debat kedua pilpres kepada paslon capres-cawapres. Namun, dia tetap meminta semua yang terlibat dalam penyusunan pertanyaan bersikap netral.

“Mohon kepada komisioner KPU dan pejabat KPU yang berkaitan dengan ini, termasuk panelis di bawah sumpah untuk tidak membocorkan pertanyaan termasuk kepada kami berdua. Bahwa sebaiknya di bawah sumpah baik panelis maupun pejabat terasnya yang berkaitan ini, untuk tidak membocorkan apapun soal kisi-kisi pertanyaan kepada paslon,” ujar Priyo saat rapat kedua persiapan debat pilpres di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (25/1).

Usulan ini kemudian mendapat tanggapan dari Wakil Direktur Bidang Saksi TKN Jokowi-Ma’ruf Amin, Lukman Edy, mengusulkan jika soal-soal untuk debat kedua hanya boleh diketahui oleh panelis saja. Dia setuju jika panelis disumpah untuk tidak membocorkan soal-soal.

“Lalu siapa yang akan mengawal panelis supaya tidak membocorkan ? Ya agar amplop pertanyaan tertutup, kemudian disegel dan tidak dibuka. Supaya tidak ada prasangka dan komisioner KPU tidak ada yang tahu (tentang soal-soal itu),” jelas Lukman.

Menanggapi kedua pendapat itu, Ketua KPU, Arief Budiman, meyakinkan bahwa kisi-kisi soal debat kedua tidak akan bocor. Menurut Arief, pada debat pertama lalu, hanya panelis, dirinya dan moderator yang mengetahui sebanyak 20 kisi-kisi soal pertanyaan debat.

“Komisioner KPU lainnya tidak ada yang mengetahui kecuali saya dan saya juga tidak mengirimkan kisi-kisi kepada siapapun,” tegas Arief.

Karena itu, jika nantinya ada yang mengharapkan ketua dan anggota KPU tidak ada yang boleh mengetahui soal debat pilpres kedua, justru dirinya malah senang. “Supaya tidak menimbulkan kecurigaan,” kata Arief.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>