BPS Laporkan Inflasi Oktober 2021 Mencapai 0,12 Persen


Neraca perdagangan pada Oktober 2017 tercatat surplus US$ 900 juta, dengan raihan ekspor US$ 15,09 miliar dan impor US$ 14,19 miliar. Secara akumulasi Januari-Oktober 2017, juga tercatat surplus US$ 11,78 miliar. Ekspor US$ 138,46 miliar dan impor US$ 126,68 miliar

AKTUALITAS.ID – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan angka inflasi per Oktober 2021 yang mencapai 0,12 persen. Angka tersebut didapatkan dari hasil pemantauan di 90 kota, yang menganalisis adanya kenaikan indeks harga konsumen (IHK) dari 106,53 pada September 2021 menjadi 106,66 pada Oktober 2021.

“Dengan demikian, inflasi tahun kalender 2021 ini pada bulan Oktober sebesar 0,93 persen, dan inflasi tahun ke tahun atau year on year (YoY) sebesar 1,66 persen,” jelas Kepala BPS Margo Yuwono dalam sesi teleconference, Senin (1/11/2021).

Margo menyampaikan, dari hasil pemantauan BPS di 90 kota IHK tersebut, terdapat 68 kota yang mengalami inflasi, dan sisa 22 kota lainnya mencatat deflasi.

Dari 68 kota yang mengalami inflasi, Margo melanjutkan, angka inflasi tertinggi terjadi di Sampit, Kalimantan Tengah sebesar 2,06 persen. “Sementara inflasi terendah ada di Sumenep dan di Banyuwangi, 0,02 persen,” terang dia.

Sebaliknya, Margo meneruskan, dari 22 kota yang mengalami deflasi, tertinggi terjadi di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara sebesar 0,70 persen. “Dan deflasi terendah ada di Bengkulu sebesar 0,02 persen,” ujar Margo.

slug . '" class="' . $tag->slug . '">' . $tag->name . ''; } } ?>