Berita
Tim Kuasa Hukum Pegi Setiawan Ajukan Gelar Perkara Khusus kepada Kapolri
KAPOLRI,PE

AKTUALITAS.ID – Tim kuasa hukum Pegi Setiawan, tersangka kasus pembunuhan Vina dan Muhammad Rizky alias Eky di Cirebon, mengajukan permohonan untuk dilakukan gelar perkara khusus kepada Kapolri. Permohonan ini diajukan karena mereka merasa keberatan atas penetapan tersangka terhadap kliennya.
“Tujuan gelar perkara khusus ini, karena kami selaku kuasa hukum Pegi Setiawan keberatan penetapan tersangka. Karena, Pegi Setiawan bukanlah Pegi alias Perong,” ujar Toni, pengacara Pegi Setiawan, saat dijumpai di Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Rabu (5/6/2024) malam.
Toni menyatakan bahwa ada banyak kejanggalan dalam penetapan tersangka oleh Polda Jawa Barat. Berdasarkan putusan pengadilan, ada delapan terdakwa yang sudah menjalani hukuman pidana dan tiga orang yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO), yaitu Andi, Deni, dan Pegi alias Perong.
“Polda Jawa Barat salah tangkap,” tegas Toni. Ia menjelaskan bahwa Pegi yang disebutkan dalam kasus ini memiliki ciri-ciri berambut keriting dan tinggal di Banjar, sementara kliennya, Pegi Setiawan, tidak berambut keriting dan tidak tinggal di Banjar.
Alasan Toni mengajukan permohonan gelar perkara khusus di Mabes Polri karena menganggap Polda Jawa Barat tidak transparan dalam menangani kasus ini. Tim kuasa hukum juga mengalami kesulitan untuk bertemu dengan Pegi Setiawan selama masa penahanan.
“Harapannya, dengan profesionalitas Mabes Polri dan transparansi, permohonan gelar perkara khusus untuk menguji penetapan tersangka Pegi Setiawan bisa dikabulkan,” ujar Toni.
Tim kuasa hukum berpendapat bahwa keadilan harus ditegakkan dan pembunuh Vina harus ditangkap. Namun, mereka menekankan pentingnya agar penegakan hukum tidak salah sasaran dan tidak ada salah tangkap.
Selain mengajukan permohonan gelar perkara khusus, tim kuasa hukum Pegi Setiawan juga mengajukan upaya hukum praperadilan. Surat permohonan gelar perkara khusus telah ditujukan kepada Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, Kabareskrim, dan Karowarsidik.
Kasus ini menjadi perhatian publik dan diharapkan dengan adanya gelar perkara khusus, akan ada kejelasan dan keadilan dalam proses hukum terhadap Pegi Setiawan. (KAISAR/RAFI)
-
NASIONAL12/03/2025
Bonus Hari Raya untuk Mitra Ojek Daring: Langkah Nyata Arahan Presiden
-
NASIONAL12/03/2025
Presiden Prabowo Tegas: Prajurit TNI di Lembaga Sipil Wajib Pensiun Dini
-
EKBIS12/03/2025
Hadapi Krisis Pangan Global, Pemerintah Pastikan Produksi Beras Nasional Surplus
-
MULTIMEDIA12/03/2025
FOTO: Komisi V Setujui Anggaran Tambahan Kemendes dari Hibah Luar Negeri
-
JABODETABEK12/03/2025
Pemprov DKI Jakarta Naikkan Jumlah Penerima KJP Plus Jadi 705.000 Siswa
-
RAGAM12/03/2025
Raffi Ahmad Prihatin dengan Kondisi Wendy Cagur
-
JABODETABEK12/03/2025
Empat Anggota Polda Metro Jaya Dipecat, Kapolda Tegaskan Penegakan Disiplin
-
POLITIK12/03/2025
Bawaslu Dorong ‘Cost Sharing’ untuk Pembiayaan PSU Pilkada