DUNIA
Aljazeera: 4.000 Tentara Turki Ikut Perang di Gaza

AKTUALITAS.ID – Stasiun televisi Aljazeera melaporkan bahwa ada sekitar 10.000 tentara Turki yang berada dalam barisan militer Israel, dengan 4.000 di antaranya dilaporkan berpartisipasi dalam perang di Gaza. Laporan tersebut juga menyebutkan bahwa 65 tentara Turki yang terlibat dalam konflik ini tewas di medan perang.
Laporan ini muncul di tengah ketegangan yang meningkat terkait partisipasi warga negara ganda Turki-Israel dalam konflik Israel-Palestina. Sebelumnya, pada bulan Juli, parlemen Turki mengajukan Rancangan Undang-undang (RUU) yang bertujuan mencabut kewarganegaraan dan menyita aset warga Turki yang terlibat dalam perang yang dinilai sebagai genosida terhadap warga Palestina.
RUU yang diusulkan oleh partai Huda Par, yang dipimpin oleh Zekeriya Yapicioglu, menyatakan bahwa ada sekitar 4.000 warga negara ganda Turki-Israel yang berpartisipasi dalam operasi militer Israel di Gaza, yang dinilai sebagai pembantaian massal terhadap warga Palestina.
Yapicioglu menegaskan bahwa pemerintah Turki tidak bisa tinggal diam terhadap mereka yang terlibat dalam kejahatan perang dan kembali ke Turki untuk melanjutkan hidup mereka tanpa konsekuensi. “Kita tidak bisa diam saja terhadap mereka yang terlibat dalam kejahatan perang dan kembali ke Turki melanjutkan hidup mereka seolah-olah mereka tidak melakukan apa pun,” tegasnya. (Yan Kusuma)
-
MULTIMEDIA11/03/2025
FOTO: Indahnya Toleransi, Vihara ini Sediakan Takjil bagi Umat Muslim
-
MULTIMEDIA11/03/2025
FOTO: Raker Komisi I DPR Bahas RUU TNI
-
JABODETABEK12/03/2025
Pemkot Jaktim Kerja Cepat, 500 Personel Dikerahkan Bersihkan Sisa Banjir
-
NASIONAL12/03/2025
Prabowo Umumkan THR ASN, PPPK, TNI-Polri, Hakim, dan Pensiunan Cair 17 Maret 2025
-
MULTIMEDIA11/03/2025
FOTO: Pertemuan Ketua MPR dengan Sekjen Partai Komunis Vietnam
-
MULTIMEDIA12/03/2025
FOTO: Masjid Segitiga Karya Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
-
RAGAM11/03/2025
Rilis Trailer “Rumah Untuk Alie”, Film Menyentuh tentang Perjuangan dan Harapan
-
NASIONAL12/03/2025
Kawendra: Tak Perlu Panja, Kami Percaya Penegakan Hukum di Era Prabowo