EKBIS
IHSG Menguat Signifikan, Saham Bank Jumbo Jadi Sorotan

AKTUALITAS.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan performa yang cerah pada perdagangan sesi I di hari Kamis (16/1/2025), dengan penguatan mencapai 0,78% dan berada di posisi 7.134,72 pada pukul 09:10 WIB.
Kenaikan ini dipicu oleh keputusan Bank Indonesia (BI) untuk memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin menjadi 5,75%, menandai penurunan pertama di tahun ini.
Sejak pembukaan, IHSG langsung melesat lebih dari 1%, meskipun penguatan tersebut sedikit terpangkas menjelang sesi pertengahan. Nilai transaksi di awal sesi sudah mencapai sekitar Rp 2,2 triliun, dengan volume perdagangan mencapai 1,9 miliar lembar saham dan terlibat dalam 191.963 transaksi.
Sektor keuangan menjadi pendorong utama bagi penguatan IHSG, berkontribusi sebesar 0,92%. Saham-saham dari bank jumbo juga mendominasi pergerakan IHSG, dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menyumbang 31,9 poin, diikuti oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dengan 17,6 poin, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar 6,6 poin, dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) dengan 5,4 poin.
Tak hanya emiten bank besar, saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) juga turut memberi kontribusi positif masing-masing sebesar 4,6 dan 3,8 indeks poin.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur BI, Perry Warjiyo, mengungkapkan bahwa keputusan penurunan suku bunga ini sejalan dengan upaya menciptakan kondisi yang mendukung pertumbuhan ekonomi.
Dalam paparan hasil rapat Dewan Gubernur BI, Perry menjelaskan bahwa meskipun dinamikanya masih harus diperhatikan, dengan inflasi yang rendah dan stabilnya nilai tukar rupiah, ruang untuk penurunan suku bunga masih terbuka lebar.
Kondisi ini memberikan harapan positif bagi pelaku pasar akan adanya dorongan lebih lanjut terhadap pertumbuhan ekonomi domestik, yang diperkirakan akan sedikit melambat pada tahun ini.
Perry menekankan, “Ini merupakan timing yang tepat untuk penurunan suku bunga agar dapat menciptakan kisah pertumbuhan yang lebih baik ke depannya.”
Dengan latar belakang ini, para investor dan analis pasar akan terus memantau pergerakan IHSG dan dampak dari kebijakan moneter yang diterapkan oleh BI di masa mendatang. (Damar Ramadhan)
-
JABODETABEK17/06/2025 20:30 WIB
UI Terima 1.602 Mahasiswa Lewat Jalur PPKB 2025, Termasuk dari Wilayah 3T
-
RAGAM17/06/2025 19:30 WIB
Will Smith Ungkap Penyesalan Tolak Main di “Inception”
-
OLAHRAGA17/06/2025 21:00 WIB
PON Bela Diri 2025 Digelar di Kudus, KONI Gandeng Djarum Foundation
-
POLITIK17/06/2025 22:30 WIB
DKPP Pecat Komisioner KPU Madiun, Terbukti Rangkap Jabatan Pengurus Partai
-
JABODETABEK18/06/2025 09:45 WIB
Proposal Perdamaian Ditolak Meski Utang Sudah Dilunasi, Diduga Ada Konflik Kepentingan Kreditor Afiliasi
-
DUNIA17/06/2025 22:00 WIB
21 Negara Islam Serukan Gencatan Senjata dan Kecam Agresi Israel ke Iran
-
OLAHRAGA17/06/2025 19:00 WIB
Persib Dapat Amunisi Baru! Saddil Ramdani Tak Sabar Jalani Latihan Perdana
-
OLAHRAGA17/06/2025 20:00 WIB
Tim Voli Putra Indonesia Siap Tempur di AVC Nations Cup 2025