Connect with us

EKBIS

Harga Emas Antam Cetak Rekor Tertinggi Lagi pada 1 Februari 2025

Aktualitas.id -

Ilustrasi. Emas (ist)

AKTUALITAS.ID – Harga emas yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mencapai level tertinggi baru pada hari ini, Sabtu, (1/2/2025), mengikuti tren kenaikan harga emas dunia.

Pada hari ini, harga emas Antam mengalami kenaikan sebesar Rp 4.000, menjadi Rp 1.624.000 per gram, naik dari harga sebelumnya di Rp 1.620.000 per gram.

Dalam dua hari terakhir, harga emas Antam telah naik total Rp 18.000, setelah sebelumnya menyentuh rekor tertinggi di Rp 1.611.000 per gram.

Tidak hanya harga jual emas, harga buyback emas Antam juga tercatat naik sebesar Rp 4.000 menjadi Rp 1.475.000 per gram. Harga buyback merupakan harga di mana Antam bersedia membeli kembali emas yang dijual oleh konsumen.

Kenaikan harga emas Antam dipengaruhi oleh sejumlah faktor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri, termasuk fluktuasi harga emas dunia yang baru saja melampaui angka USD 2.800 per ounce pada 31 Januari 2025.

Pemahaman tentang faktor-faktor ini sangat penting bagi investor yang berencana untuk berinvestasi dalam emas Antam.

Antam menawarkan emas dalam berbagai ukuran, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram, dan menyediakan potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) bagi pembeli yang menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Hingga pukul 08.06 WIB, pecahan emas Antam masih tersedia di butik Logam Mulia Gedung Antam Jakarta. Berikut adalah rincian harga emas Antam per hari ini:

  • – Harga emas 0,5 gram: Rp 862.000
  • – Harga emas 1 gram: Rp 1.624.000
  • – Harga emas 2 gram: Rp 3.192.000
  • – Harga emas 3 gram: Rp 4.758.000
  • – Harga emas 5 gram: Rp 7.924.000
  • – Harga emas 10 gram: Rp 15.770.000
  • – Harga emas 25 gram: Rp 39.262.500
  • – Harga emas 50 gram: Rp 78.405.000
  • – Harga emas 100 gram: Rp 156.690.000
  • – Harga emas 250 gram: Rp 391.337.500
  • – Harga emas 500 gram: Rp 782.375.000
  • – Harga emas 1.000 gram: Rp 1.564.600.000

Kenaikan ini menunjukkan tren positif bagi pasar emas di Indonesia, sekaligus memberikan peluang bagi para investor untuk mempertimbangkan investasi dalam bentuk logam mulia. (Ari Wibowo)

TRENDING