Connect with us

EKBIS

Dolar AS di Zona Merah, Tapi Kenapa Rupiah Justru Melemah 0,27% Pagi Ini?

Aktualitas.id -

Ilustrasi, Foto: Ist

AKTUALITAS.ID – Mata uang Indonesia kembali tertekan di awal perdagangan Selasa (22/4/2025). Rupiah melemah 45 poin (0,27%) ke Rp16.851/USD (data Bloomberg) meskipun dolar AS sedang lemah.

Pelemahan rupiah ini terjadi paradoks di tengah kondisi indeks dolar AS (DXY) yang justru berada di zona merah. Pada perdagangan Senin (21/4/2025), dolar AS bahkan merosot tajam menuju level 98,50, mencatatkan level terendah dalam tiga tahun terakhir.

Perbandingan Data:
📉 Bloomberg: Rp16.851/USD (melemah dari Rp16.806)
📉 Yahoo Finance: Rp16.849/USD (melemah dari Rp16.800)

🌍 Penyebab Pelemahan: Trump vs The Fed & Sentimen Global

🔹 Indeks Dolar AS (DXY) terjun ke 98,50 – level terendah 3 tahun!
🔹 Trump kembali menyerang Jerome Powell, menuduhnya “manipulasi suku bunga untuk politik 2024”.
🔹 Pasar khawatir dengan stabilitas The Fed setelah kritik pedas Trump.

💬 Kata Trump:
“Powell terlambat merespons ekonomi! Dia merusak semua yang sudah kami bangun!”

🇮🇩 Dampak pada Indonesia: Apa yang Harus Diwaspadai?

BI akan menggelar RDG hari ini – keputusan suku bunga besok dinanti.
Ketegangan AS-The Fed bisa picu volatilitas pasar emerging markets, termasuk Rupiah.
Investor waspadai risiko pelemahan lebih dalam jika sentimen global memburuk.

📊 PREDIKSI & REKOMENDASI:

  • Rupiah berpotensi fluktuatif sepanjang hari ini.
  • Pasar akan pantau perkembangan konflik Trump vs The Fed.
  • BI mungkin intervensi jika pelemahan berlanjut. (Mun/Yah Kusuma)

TRENDING

Exit mobile version