Selamat Tinggal Tengkulak? Padigital dan PPDI Merah Putih Bersinergi Wujudkan Kontrak Tani Adil

AKTUALITAS.ID – Dalam langkah besar menuju transformasi pertanian nasional, Padigital – platform digital berbasis blockchain – menandatangani kemitraan strategis dengan Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Merah Putih. Kolaborasi ini bertujuan untuk merevolusi manajemen agrikultur dan sistem kontrak pertanian di lebih dari 80.000 desa dan kelurahan di seluruh Indonesia.

Surya Kurniadi, pendiri Padigital yang akrab disapa Adi, menyatakan kemitraan ini merupakan tonggak penting dalam mendukung program ketahanan pangan nasional serta memberdayakan petani melalui ekosistem digital yang adil dan transparan.

“Kerja sama ini akan mempercepat sosialisasi Padigital ke desa-desa, menghadirkan solusi nyata untuk mempertemukan petani, pelaku usaha, dan konsumen dalam satu ekosistem perdagangan hasil pertanian,” ungkap Adi dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (14/5/2025).

Padigital tak hanya menawarkan sistem pencatatan dan transaksi pertanian berbasis blockchain, tetapi juga menyediakan skema pembiayaan melalui sistem resi gudang, pelacakan kualitas pasca-panen, serta pelatihan bagi perangkat desa dan pengawasan program di lapangan.

“Harapannya, Padigital bisa menstabilkan harga hasil pertanian baik sebelum panen maupun saat panen raya, serta memastikan kesejahteraan petani,” tambahnya.

Di sisi lain, Ketua Umum PPDI Merah Putih Drs. H. Suyadi menekankan kemitraan ini merupakan bentuk nyata bela negara melalui penguatan ekonomi desa dan perlindungan terhadap petani.

“Padigital membuka akses pasar langsung bagi petani untuk menentukan harga, memutus ketergantungan dari tengkulak, dan memangkas rantai distribusi pangan,” tegasnya.

Suyadi juga menyoroti seringnya harga hasil pertanian jatuh saat panen raya, sementara harga melonjak tinggi saat masa tanam. “Ini realita yang harus segera diselesaikan. Kemitraan ini adalah jawaban untuk mengembalikan kendali ekonomi ke tangan petani,” pungkasnya.

Penandatanganan kemitraan strategis tersebut berlangsung di kantor Direktorat Bela Negara Kementerian Pertahanan, Jakarta, disaksikan oleh Direktur Bela Negara Brigjen TNI G. Eko Sunarto, jajaran Padigital, dan pengurus pusat PPDI Merah Putih.

Kolaborasi ini menjadi simbol sinergi antara teknologi, desa, dan semangat bela negara dalam menciptakan kemandirian pangan nasional yang kuat dan berkelanjutan. (Mun)