Connect with us

EKBIS

Pasar Saham Bergairah, IHSG Nyaris Sentuh 7.500 Usai Menguat 12 Hari Beruntun

Aktualitas.id -

Ilustrasi, Dok: aktualitas.id - Dede Kurniawan

AKTUALITAS.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencetak reli positif pada perdagangan Selasa (22/7/2025), dengan mencatatkan kenaikan sebesar 0,57% atau 42,09 poin ke level 7.440,28. Ini menjadi hari ke-12 berturut-turut IHSG menguat, mendekati level psikologis penting di 7.500.

Hingga pagi ini, tercatat:

– 189 saham menguat

– 57 saham melemah-

– 298 saham stagnan

Nilai transaksi mencapai Rp169,77 miliar, dari 209,75 juta saham, dalam 26.514 kali transaksi

Sentimen Pasar Global dan Regional
Penguatan IHSG turut seiring dengan tren positif di pasar saham Asia-Pasifik. Bursa Jepang mengalami lonjakan meski diterpa gejolak politik setelah koalisi partai berkuasa kehilangan mayoritas di majelis tinggi. Namun, pelaku pasar tetap optimistis terhadap prospek ekonomi.

– Nikkei 225 Jepang naik 1,12% ke 40.254,18\

– Topix Jepang naik 0,96% ke 2.861,63

– Kospi Korea Selatan menguat 0,1%

– Kosdaq (saham kecil) naik 0,7%

– S&P/ASX 200 Australia naik 0,54%

Sentimen positif ini juga dipicu oleh penilaian ulang investor atas daya tahan laba korporasi di Wall Street, meskipun bayang-bayang perang tarif masih membayangi. Dua dari tiga indeks utama bursa AS sempat mencetak rekor tertinggi pada perdagangan semalam.

Sentimen Domestik

Pelaku pasar dalam negeri menantikan sejumlah rilis data dan kebijakan yang dapat menjadi katalis pergerakan IHSG berikutnya, antara lain:

Data uang beredar Juni 2025 dari Bank Indonesia, yang menjadi indikator arah konsumsi dan kredit

Sikap Bank Sentral China yang mempertahankan suku bunga di tengah perlambatan ekonomi

Hasil negosiasi tarif Indonesia-AS, yang juga akan menjadi perhatian utama pelaku pasar

Meski IHSG menunjukkan performa impresif, nilai tukar rupiah masih menjadi perhatian. Pasar masih menunggu sinyal kuat dari pergerakan mata uang tersebut untuk mendukung tren penguatan lebih lanjut.

Jika reli ini terus berlanjut, level 7.500 bisa segera ditembus, membuka peluang IHSG menapaki babak baru dalam sejarah pasar modal Indonesia. (Mun)

TRENDING