Jabodetabek
Empat Pelaku Penipuan Ditangkap Polisi
“Kelompok ini terdiri dari tujuh pelaku dan empat pelaku ditangkap Unit Reskrim Polsek Kelapa Gading dan tiga pelaku ditahan di Polda Sumatera Utara,” kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Polisi Gidion Arif Setyawan di Jakarta, Selasa (3/9/2024).
Empat pelaku yang ditangkap terdiri dari tiga pria berinisial AS, SA, RSKT dan DW. Sementara tiga pelaku ditangkap Polda Sumatera Utara (Sumut), yaitu SA, RK dan EY.
Ia mengatakan penangkapan ini dilakukan setelah adanya tiga laporan polisi yang masuk ke Polsek Kelapa Gading.
“Polsek Kelapa Gading berkoordinasi dengan Dirkrimum Polda Metro Jaya, Dirkrimum Polda Sumut dan Dirkrimum Polda Riau dalam menangkap pelaku,” kata dia.
Ia mengatakan kelompok ini menjalankan aksi penipuan saat korban keluar dari bank usai mengambil sejumlah dana.
Ia mengatakan kelompok ini mendekati dan mengelabui untuk mempengaruhi korban, yaitu menyerahkan uang dengan cara menukar menggunakan mata uang asing. Kemudian korban diminta mengambil perhiasan.
“Barang bukti yang diamankan cukup banyak, baik yang digunakan untuk melakukan tindak pidana maupun hasil pasca tindak pidana,” kata dia.
Mulai dari uang dalam mata uang asing lembaran 1.000 dolar Peru sebanyak 150 lembar serta 100 lembar uang dolar Singapura dengan nominal 10.000 dolar Singapura dan lainnya.
Ia mengatakan aksi pidana ini dilakukan berkelompok, antar kota dan bersifat “mobile”. Mereka mengincar lansia yang lemah secara fisik, tidak ada pendamping untuk mengambil uang.
“Mata uang asing akan dicek di laboratorium, berkoordinasi dengan Bank Indonesia, apakah ini uang asli atau palsu,” kata dia.
Ia mengatakan keempat pelaku disangkakan pasal 378 junto pasal 372 junto pasal 55 ayat 1 dan pasal 64 ayat 1 KUHP dengan ancaman hukuman empat tahun penjara tapi dengan pemberatan karena melakukan aksi berulang dan juga residivis sehingga ancaman pidana di atas lima tahun sehingga bisa dilakukan penahanan.
“Tiga dari empat pelaku merupakan residivis dan pernah ditahan di Bali, Magelang dan Malang,” kata dia.
Kapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom menyatakan penangkapan ini dilakukan lima hari setelah aksi pelaku viral di media sosial.
Ia mengatakan setelah dilakukan pendalaman interogasi dan pemeriksaan, kelompok ini melaksanakan di 15 lokasi tapi yang melaporkan ada tiga.
Menurut dia, inisial empat pelaku AS alias Duren, SA alias Dewi, RKST alias Profesor yang paling senior dan A alias Jojon berperan sebagai sopir berpelat palsu. “Raden Suryo sebagai ketua kelompok, mereka melakukan bersama-sama,” kata dia. (Enal Kaisar)
- Ragam24 jam lalu
Lesti Kejora Raih Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi Usai Berjuang Selama 6 Tahun
- Ragam20 jam lalu
“Keajaiban Air Mata Wanita”, Film Inspiratif tentang Perjuangan Seorang Ibu, Tayang Januari 2025
- Nasional18 jam lalu
KPK Geledah Bank Indonesia Terkait Dugaan Korupsi Dana CSR
- Olahraga23 jam lalu
Shin Tae-yong Kritik Jadwal ASEAN Cup 2024: “Kelelahan Pemain Mengkhawatirkan”
- POLITIK14 jam lalu
Dipecat PDIP, Gibran Fokus Bantu Presiden Prabowo
- Olahraga19 jam lalu
Jakarta LavAni Resmi Gaet Taylor Sander, Tambah Kekuatan untuk Proliga 2025
- Nasional12 jam lalu
Komisi I DPR Cermati Usulan UU Batas Usia Akses Media Sosial
- EkBis13 jam lalu
Sambut Nataru, 396 Mal Gelar Diskon Belanja Hingga 70 Persen