Connect with us

JABODETABEK

Ribuan Warga Padati Job Fair di GOR Ciracas, 2.000 Lowongan Siap Diperebutkan

Aktualitas.id -

Masyarakat antre untuk mencari pekerjaan di bursa kerja (job fair) tahap kedua tahun 2025 di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Senin (19/5/2025). (ANTARA)

AKTUALITAS.ID – Ribuan pencari kerja memadati Gelanggang Olahraga (GOR) Ciracas, Jakarta Timur, pada Senin (19/5/2025), untuk mengikuti pembukaan bursa kerja (job fair) tahap kedua Tahun 2025 yang digelar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Sejak pukul 07.00 WIB, antrean panjang sudah terlihat di depan GOR Ciracas, meski acara baru dimulai pukul 10.00 WIB. Para pencari kerja datang dengan penampilan rapi, sebagian besar mengenakan kemeja putih dan celana hitam, serta membawa map cokelat berisi dokumen lamaran sesuai persyaratan perusahaan.

Rina Ningsih (26), warga Jakarta Pusat, mengaku mendapat informasi tentang bursa kerja ini dari rekannya.
“Teman saya tahu dari media sosial. Kebetulan kontrak kerja saya sudah habis, jadi saya langsung datang. Saya masih terus berusaha, walaupun sebelumnya sering hanya sampai tahap wawancara,” ujar Rina.

Pencari kerja lain, Yudha (24) asal Jakarta Timur, menyambut baik adanya job fair ini.
“Alhamdulillah, ini sangat membantu. Saya berharap pemerintah bisa rutin mengadakan bursa kerja seperti ini. Jakarta kan memang tempat orang mencari penghidupan,” katanya.

Job fair gelombang kedua ini digelar selama dua hari, 19–20 Mei 2025, dan menyediakan lebih dari 2.000 lowongan kerja dari 37 perusahaan yang bergerak di bidang asuransi, otomotif, ritel, jasa, hingga penyalur tenaga kerja. Sebanyak 25 perusahaan hadir di GOR Ciracas, sementara 12 lainnya berada di GOR Pulogadung.

Selain perusahaan swasta, kegiatan ini juga diikuti oleh Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) DKI Jakarta serta Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta. Job fair dibuka setiap hari pukul 10.00 hingga 16.00 WIB.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah pengangguran di DKI Jakarta per Februari 2025 mencapai 338 ribu orang, atau setara 6,18 persen dari total angkatan kerja. Angka ini naik dibandingkan tahun sebelumnya yang berada di angka 6,03 persen.

Bursa kerja seperti ini menjadi angin segar bagi warga Jakarta yang tengah mencari pekerjaan. Pemerintah pun diharapkan terus menggencarkan program serupa guna menekan angka pengangguran dan mendorong pemulihan ekonomi daerah. (ARI WIBOWO/DIN) 

Continue Reading

TRENDING