Connect with us

JABODETABEK

Anggaran Terbatas, Dinkes DKI Fokus Bangun Lima Puskesmas Tahun 2026

Aktualitas.id -

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati memberi keterangan di Jakarta, Rabu (22/10/2025). (ANTARA)

AKTUALITAS.ID — Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta memastikan hanya akan membangun lima puskesmas baru dari rencana semula sebanyak 12 unit pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2026.

“Setelah dilakukan efisiensi dan penyisiran kembali, akhirnya kita ambil lima lokasi yang paling prioritas,” ujar Kepala Dinkes DKI, Ani Ruspitawati, di Jakarta, Rabu (22/10/2025).

Ani menjelaskan, pemangkasan jumlah pembangunan dilakukan karena adanya pengurangan dana bagi hasil (DBH) dari pemerintah pusat. Dampaknya, Dinkes DKI harus menyesuaikan rencana pembangunan agar tetap realistis dengan kondisi keuangan daerah.

“Kami pertimbangkan kesiapan lahan dan urgensinya. Jadi yang masih bisa kita lanjutkan yaitu Puskesmas Kebayoran Baru, Sunter Jaya, Kedoya Utara, Slipi, dan Tegal Alur,” terangnya.

Sebelumnya, Dinkes DKI diproyeksikan menerima anggaran lebih dari Rp11 triliun. Namun setelah pemotongan DBH, jumlahnya turun menjadi sekitar Rp10,4 triliun.

Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin, membenarkan bahwa adanya Peraturan Menteri Keuangan (PMK) terbaru membuat Pemprov DKI harus menyesuaikan total APBD 2026.

“Awalnya sudah disepakati Rp95,3 triliun, tapi setelah DBH dipangkas dari Rp26 triliun jadi Rp11 triliun, kita sesuaikan jadi Rp81,2 triliun,” kata Khoirudin.

Ia menegaskan, DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) telah menyepakati penyesuaian tersebut dengan dasar hukum yang kuat. “Perubahan itu harus disepakati bersama. Kita tidak bisa memaksakan di luar kemampuan fiskal,” tandasnya.

Dengan kondisi ini, pembangunan fasilitas kesehatan tetap menjadi salah satu fokus utama Pemprov DKI, meski dalam skala lebih terbatas. (PURNOMO/DIN)

TRENDING