NASIONAL
BNN Perluas Akses Rehabilitasi Narkoba Lewat Program Re-LINK
AKTUALITAS.ID — Badan Narkotika Nasional (BNN) memperluas jangkauan layanan rehabilitasi penyalahguna narkoba melalui inovasi Rehabilitasi Keliling (Re-LINK) yang menjangkau 10 provinsi di Indonesia.
Kepala BNN Suyudi Ario Seto mengatakan, program Re-LINK dihadirkan untuk mendekatkan layanan rehabilitasi kepada masyarakat, khususnya penyalahguna narkotika kategori coba pakai, melalui unit kendaraan keliling.
“Re-LINK merupakan program rehabilitasi berkelanjutan yang bergerak ke berbagai lokasi untuk menjangkau layanan bagi para penyalahguna narkotika,” ujar Suyudi dalam konferensi pers akhir tahun 2025 di Gedung BNN RI, Jakarta, Jumat (19/12/2025).
Menurut Suyudi, pelaksanaan Re-LINK melibatkan 1.429 agen pemulihan yang secara aktif menjangkau masyarakat dan memberikan pendampingan awal bagi penyalahguna narkoba.
Selain itu, BNN juga menguatkan Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) sebagai bagian dari upaya pemulihan dan pencegahan kekambuhan. Program ini mendorong peran aktif masyarakat dalam menangani persoalan penyalahgunaan narkotika di lingkungannya.
“BNN mendorong dan memperkuat kelompok masyarakat agar memiliki kemampuan penanganan dini terhadap penyalahgunaan narkotika, sekaligus mencegah kekambuhan melalui layanan intervensi berbasis masyarakat,” kata Suyudi.
Saat ini, BNN telah menempatkan 10 unit kendaraan Re-LINK di 10 provinsi, yakni Sumatera Utara, Riau, Sumatera Selatan, Aceh, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Utara.
Suyudi menambahkan, penempatan unit Re-LINK tersebut masih terus dimaksimalkan. Ke depan, BNN menargetkan penambahan jumlah kendaraan agar layanan rehabilitasi dapat menjangkau seluruh daerah.
“Harapannya, minimal terdapat satu unit mobil rehabilitasi keliling Re-LINK di setiap wilayah kabupaten dan kota,” pungkasnya. (YAN KUSUMA/DIN)
-
EKBIS26/12/2025 18:00 WIBAirlangga Yakin Belanja Akhir Tahun 2025 Tembus Rp110 Triliun
-
DUNIA26/12/2025 12:00 WIBRibuan Warga Tetap Mengungsi, Meski Bentrokan Thailand-Kamboja Mereda
-
JABODETABEK26/12/2025 15:30 WIBDekat Ibunya yang Terbaring Sakit, Seorang Wanita Ditemukan Tewas
-
NASIONAL26/12/2025 13:30 WIBPengibaran Bendera GAM Cederai Komitmen Perdamaian Aceh
-
EKBIS26/12/2025 13:00 WIBPIHPS: Minyak Goreng Curah Rp19.000/Liter, Minyak Goreng Kemasan Bermerek I Rp22.650/Liter
-
POLITIK26/12/2025 14:00 WIBBambang Soesatyo: Apresiasi Terobosan Mentan Amran Tahun 2025
-
NASIONAL27/12/2025 01:09 WIBPengamat: Bendera GAM di Tengah Bencana Bisa Picu Trauma Lama
-
JABODETABEK26/12/2025 11:30 WIBLebih Rendah dari Bekasi, KSPI Tolak UMP Jakarta Rp 5,72 Juta

















