NUSANTARA
Tim SAR Temukan Lagi Dua Mayat Diduga Korban Kapal Tunu
AKTUALITAS.ID – Posko Operasi SAR dan Potensi SAR Gabungan di Pelabuhan Ketapang Kabupaten Banyuwangi menyebutkan, hingga hari ini jumlah korban yang ditemukan selamat sebanyak 30 orang, delapan korban ditemukan meninggal dan 27 korban masih dalam pencarian.
Tim Pencarian dan Pertolongan (SAR) gabungan kembali menemukan dua mayat laki-laki berjarak 20 mil dari titik lokasi diduga korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, pada Selasa (8/7/2025) dini hari.
Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan Kesiapsiagaan Basarnas Ribut Eko Suyanto dalam konferensi pers di Pelabuhan Ketapang Kabupaten Banyuwangi Selasa, mengemukakan bahwa korban pertama kali ditemukan nelayan di Selat Tanjung Anjir Sembulungan sekitar pukul 01:24 WIB.
“Kemudian mayat diduga korban kapal tenggelam tersebut dibawa menuju ke daratan di pelabuhan perikanan di Muncar, dan selanjtunya oleh tim SAR dibawa ke RSUD Blambangan untuk dilakukan identifikasi oleh tim Identifikasi Korban Bencana -DVI,” kata Eko.
Mayat diduga kuat korban Kapal Tunu tersebut, katanya, ditemukan di bagian selatan Selat Bali yang berjarak lebih dari 18 mil dari titik lokasi tenggelamnya kapal penumpang di lintasan Ketapang-Gilimanuk itu.
“Ciri-ciri -mayat- diduga laki-laki memakai kaos pendek warna hitam dan celana pendek warna hitam,” ujar Ribur Eko Suyanto.
Selanjutnya, mayat kedua juga ditemukan nelayan pada pukul 05:30 WIB di Selat Tanjung Anjir Sembulungan diduga berjenis kelamin laki-laki memakai baju dan celana pendek, dievakuasi menggunakan PK Basarnas dan Speedboat Polairud, dan saat ini dalam perjalanan ke darat.
“Mayat ditemukan di bagian selatan Selat Bali, berjarak sekitar 20 mil ke arah selatan dari titik lokasi tenggelamnya Kapal Tunu,” katanya.
Selanjutnya untuk mengetahui pasti dua mayat yang ditemukan pada Selasa dini hari itu, menunggu hasil identifikasi dari tim DVI Polda Jawa Timur.
Sebelumnya, KMP Tunu Pratama Jaya yang mengangkut 53 penumpang dan 12 ABK/kru serta 22 unit kendaraan itu mengalami kecelakaan laut dan tenggelam di Selat Bali, pada Kamis 3 Juli 2025 pukul 23:35 WIB. (Yan Kusuma/goeh)
-
OLAHRAGA27/12/2025 20:00 WIBIndonesia Maju ke Final ASEAN Boys’ U-16 Futsal Championship 2025
-
NASIONAL27/12/2025 15:00 WIBAmnesty Tuntut Penyelidikan Kekerasan Aparat pada Relawan Bencana Aceh
-
OLAHRAGA27/12/2025 17:00 WIBUsai Libur Natal Detroit Pistons Tantang Utah Jazz
-
EKBIS27/12/2025 19:18 WIBKAMMI Apresiasi Terobosan Kementan, 40 Ribu Kader Siap Kawal Swasembada Pangan
-
NASIONAL27/12/2025 17:30 WIBRapat Syuriyah–Mustasyar PBNU Bersifat Final dan Mengikat
-
EKBIS27/12/2025 15:15 WIBKAMMI Puji Kebijakan HPP Mentan Amran, Dinilai Nyata Berpihak kepada Petani
-
POLITIK27/12/2025 20:30 WIBDari Wamena, Roberth Rouw Ajak Warga Papua Pegunungan Jaga Indonesia Tetap Utuh
-
DUNIA27/12/2025 14:00 WIBRabbi Yahudi Orang Dekat Trump Serukan Perubahan Kurikulum Indonesia

















