Connect with us

NUSANTARA

16 Tewas Orang dalam Kecelakaan Bus Cahaya Trans di Tol Krapyak Semarang

Aktualitas.id -

Ilustrasi, Dok; aktualitas.id

AKTUALITAS.ID – Kabar duka datang dari insiden kecelakaan tunggal yang menimpa bus PO Cahaya Trans di ruas simpang susun exit tol Krapyak, Kota Semarang, Jawa Tengah. Jumlah korban tewas dalam peristiwa nahas yang terjadi pada Senin (22/12/2025) dini hari tadi dipastikan bertambah menjadi 16 orang.

Kepala Kantor SAR Semarang, Budiono, mengonfirmasi penambahan jumlah korban jiwa tersebut. Berdasarkan data terbaru, satu korban yang sebelumnya berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat, mengembuskan napas terakhir saat mendapatkan penanganan medis di rumah sakit.

“Saat kami evakuasi di lokasi, terdapat 19 orang selamat dan 15 orang meninggal dunia di tempat. Namun, setelah sampai di rumah sakit, ada tambahan satu orang meninggal. Jadi total korban meninggal dunia menjadi 16 orang,” jelas Budiono kepada awak media, Senin (22/12).

Kecelakaan maut ini menimpa bus bernopol B 7201 IV yang membawa total 34 penumpang. Bus tersebut diketahui berangkat dari Jatiasih, Jakarta, dengan tujuan akhir Yogyakarta.

Peristiwa terjadi sekitar pukul 00.30 WIB. Berdasarkan dugaan sementara, kecelakaan dipicu oleh laju kendaraan yang terlalu kencang saat melintas di ruas tol tersebut.

“Penyebab kecelakaan itu sendiri belum diketahui secara pasti, namun diduga bus hilang kendali saat melaju kencang dari arah Jakarta menuju Yogyakarta dini hari tadi,” ungkap Budiono. Akibat hilang kendali, bus menabrak pembatas jalan hingga akhirnya terguling di area simpang susun Krapyak.

Tim SAR gabungan bergerak cepat setelah menerima laporan. Kebetulan, personel Basarnas Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang tengah melaksanakan Siaga SAR Khusus Nataru (Natal dan Tahun Baru) di Posko Gabungan Kalikangkung, yang lokasinya tak jauh dari TKP.

Budiono memastikan seluruh penumpang telah berhasil dievakuasi dari dalam bangkai bus. “Proses evakuasi selesai sekitar pukul 04.00 WIB subuh tadi,” tambahnya.

Para korban, baik yang meninggal dunia maupun luka-luka, telah dilarikan ke tiga rumah sakit rujukan terdekat untuk penanganan lebih lanjut, yakni RSP Dr. Kariadi, RS Columbia Asia, dan RSUD dr. Adhyatma, MPH (RS Tugu Semarang). (Kusuma/Mun)

TRENDING