Rahasia Mengapa Surat Keempat Al-Qur’an Dinamakan An-Nisa dan 10 Tujuannya

AKTUALITAS.ID – Surat An-Nisa, yang merupakan surat keempat dalam Al-Qur’an, dikenal sebagai surat yang membahas berbagai aspek penting dalam kehidupan umat Islam, terutama yang berkaitan dengan wanita. Surat ini memiliki 176 ayat dan termasuk surat Madaniyah, yang artinya diturunkan di Madinah. Keberadaan surat ini menjadi sangat penting dalam mengatur berbagai aspek kehidupan, baik dalam keluarga, masyarakat, maupun negara.

Menurut Imam Bukhari yang meriwayatkan hadis dari Aisyah RA, surat An-Nisa dan surat al-Baqarah hanya diturunkan saat beliau bersama Rasulullah SAW. Para mufassir umumnya mengaitkan nama “An-Nisa” dengan tema utama surat ini, yakni mengenai wanita dan hak-hak mereka, yang dijelaskan secara rinci dalam ayat-ayatnya. Beberapa ulama bahkan menyebutkan bahwa surat ini dikenal sebagai “An-Nisa al-Kubra”, sementara surat Al-Talaq dinamakan “An-Nisa as-Shughra.”

Surat ini tidak hanya berbicara tentang wanita, tetapi juga mencakup berbagai tujuan Qurani yang sangat relevan bagi umat Muslim. Berikut adalah 10 tujuan utama yang terkandung dalam surat An-Nisa:

1. Menegakkan Tauhid kepada Allah SWT: Surat ini menekankan pentingnya mengesakan Allah sebagai Tuhan semesta alam dan dasar utama kehidupan umat Islam.
2. Membangun Keluarga yang Sehat: Surat ini memberikan panduan untuk membangun keluarga yang kokoh, yang menjadi fondasi dari masyarakat yang sehat dan suci.
3. Mendirikan Negara Islam yang Adil: Surat ini berbicara tentang pembentukan negara Islam yang adil dengan menggunakan hukum Allah SWT dalam kehidupan sosial, politik, dan hubungan internasional.
4. Peringatan Terhadap Kelompok Penggoyah: Surat ini memperingatkan umat Islam tentang kelompok-kelompok yang berusaha merusak struktur dan kesatuan masyarakat, seperti orang-orang munafik.
5. Mengatur Hak-Hak Manusia: Surat ini mengingatkan umat Islam untuk tidak mengabaikan hak-hak kerabat, anak yatim, dan perempuan, serta untuk berlaku adil dalam kehidupan sosial.
6. Mempermudah Hukum-Hukum Syariat: Surat ini menjelaskan bahwa syariat Allah SWT tidak dimaksudkan untuk menyulitkan, tetapi sebagai petunjuk untuk kehidupan yang lebih baik.
7. Tujuan Jihad di Jalan Allah: Surat ini mendorong umat Islam untuk berjuang di jalan Allah, baik untuk mempertahankan agama maupun menyampaikannya kepada orang lain.
8. Menunjukkan Kebenaran tentang Isa AS: Surat ini menjelaskan bahwa Isa Al-Masih adalah hamba dan utusan Allah, serta membantah doktrin trinitas dalam agama Nasrani.
9. Menegaskan Keimanan dan Perbuatan: Surat ini mengingatkan bahwa keselamatan di akhirat tergantung pada keimanan dan amal perbuatan, bukan sekadar angan-angan.
10. Keabsahan Kenabian Muhammad SAW: Surat ini menegaskan bahwa wahyu yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW adalah wahyu yang sama seperti yang diberikan kepada nabi-nabi sebelumnya, dan beliau diutus untuk seluruh umat manusia.

Dengan segala makna dan tujuan yang terkandung di dalamnya, surat An-Nisa mengandung petunjuk hidup yang sangat penting untuk diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan umat Islam. (Damar Ramadhan)