Ragam
Anak Bermain Hujan-Hujanan, Apakah Bikin Mudah Sakit? Ini Penjelasan Dokter
AKTUALITAS.ID – Musim hujan seringkali menjadi momen riang bagi anak-anak untuk bermain di bawah guyuran air. Namun, kebiasaan ini sering dipandang orang tua sebagai penyebab penyakit. Apakah benar hujan-hujanan dapat membuat anak mudah jatuh sakit?
Menurut dr. Ngabila Salama, Praktisi Kesehatan Masyarakat sekaligus Kepala Seksi Pelayanan Medik dan Keperawatan RSUD Tamansari, bermain hujan sebenarnya tidak secara langsung menyebabkan anak sakit.
“Yang membuat anak sakit itu jika imunitasnya turun,” jelas Ngabila.
Penyakit yang dialami anak biasanya disebabkan oleh masuknya kuman, bakteri, jamur, atau virus ke dalam tubuh. Zat asing ini berpotensi memicu berbagai penyakit seperti infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), pneumonia, demam berdarah, diare, hepatitis A, leptospirosis, penyakit kulit, hingga flu Singapura.
Meski begitu, ada risiko lain yang perlu diwaspadai saat bermain hujan. Genangan air atau banjir yang kotor bisa menjadi sumber penyakit. Anak juga berisiko terkena benda tajam seperti paku, tergigit tikus atau ular, yang semuanya dapat membahayakan kesehatan. Karena itu, Ngabila menekankan pentingnya menggunakan alas kaki saat bermain di luar.
Tips Agar Anak Tetap Sehat di Musim Hujan
Agar anak tetap sehat meski sering bermain di luar, Ngabila memberikan beberapa tips penting:
1. Pastikan Nutrisi Terpenuhi
Anak perlu mendapatkan asupan nutrisi yang cukup, terutama dari sayur dan buah yang kaya air seperti jeruk, semangka, timun, selada, dan brokoli.
2. Perhatikan Asupan Cairan
Pastikan anak minum cukup air, bahkan sebelum merasa haus. Orang tua bisa mengingatkan anak untuk minum satu gelas air sebelum dan sesudah beribadah.
3. Konsumsi Vitamin C dan D3
Vitamin C bisa diperoleh dari jeruk, mangga, atau stroberi. Sementara itu, vitamin D3 dapat ditemukan dalam ikan laut seperti tongkol, salmon, dan tuna, serta produk susu seperti yogurt dan keju.
4. Cegah Anemia pada Balita
Balita bisa diberikan tablet penambah darah yang mengandung zat besi dan asam folat untuk mencegah anemia.
Kapan Harus ke Dokter?
Jika anak menunjukkan gejala penyakit seperti demam atau batuk yang tak kunjung sembuh dalam 2-3 hari, orang tua disarankan segera membawa anak ke fasilitas kesehatan terdekat. Deteksi dini dan penanganan yang tepat sangat penting agar kondisi anak tidak memburuk.
“Orang tua perlu waspada dan segera rujuk ke rumah sakit jika kondisi anak tidak membaik,” tegas Ngabila.
Jadi, bermain hujan-hujanan tidak selalu buruk asalkan dilakukan dengan hati-hati dan anak mendapatkan perhatian ekstra pada kebersihan serta nutrisinya. Dengan begitu, anak dapat tetap sehat sambil menikmati keceriaan musim hujan. (NAUFAL/RAFI)
-
Nusantara11 jam lalu
Banyak Pelanggaran TSM dan Dirugikan, Maximus-Peggi Gugat ke MK
-
Nasional13 jam lalu
Prabowo Ajak Polri Berhemat dan Rayakan HUT Secara Sederhana
-
Nusantara12 jam lalu
KKB Kembali Beraksi: Anggota Polres Puncak Jaya Ditembak Saat Mengangkut Barang Pribadi
-
Nusantara11 jam lalu
Tragis! Ayah di Sumsel Perkosa Putri Kandung Selama 21 Tahun
-
EkBis4 jam lalu
KAI Properti Gelar Pelatihan Internal untuk Tingkatkan Kompetensi Pegawai
-
Dunia12 jam lalu
Kepala Polisi Korea Selatan Ditangkap Karena Tuduhan Pemberontakan
-
Jabodetabek4 jam lalu
BMKG: Jakarta Diprediksi Hujan Ringan pada Siang dan Sore Hari
-
Jabodetabek3 jam lalu
Layanan SIM Keliling Hadir di Lima Lokasi Jakarta untuk Perpanjangan SIM