Jabodetabek
Seorang Anak Jadi Korban Pemerasan di Rumah Kemayoran
AKTUALITAS.ID – Seorang anak berinisial HW menjadi korban pemerasan ponsel di sebuah rumah kos di Jalan Cempaka Baru VII, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Jumat (20/12/2024) sekitar pukul 10.00 WIB. Kejadian ini telah dikonfirmasi oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi.
Menurut keterangan yang diterima, peristiwa tersebut berawal ketika seorang pelaku datang ke rumah kost korban dengan tujuan mencari ayah dari anak tersebut. Namun, setelah itu, pelaku secara tiba-tiba meminta handphone yang sedang dipegang oleh HW.
“Pelaku menanyakan kepada korban, ‘Ayah kemana?’ lalu tiba-tiba meminta handphone ke anak korban,” ungkap Ade Ary dalam keterangan tertulisnya, Minggu (22/12/2024).
Korban awalnya menolak permintaan tersebut, namun pelaku tidak segan-segan menodongkan pisau ke arah HW. Karena merasa terancam, korban akhirnya menyerahkan handphone kepada pelaku.
“Pelaku mengancam akan membunuh apabila handphone tersebut tidak diberikan, dengan menggunakan senjata tajam pisau yang dibawa di pinggangnya. Karena ketakutan, handphone tersebut pun diserahkan,” jelasnya.
Usai melakukan aksinya, pelaku segera pergi meninggalkan lokasi kejadian. Orangtua korban yang mengetahui kejadian tersebut segera melapor ke Polres Jakarta Pusat untuk menindaklanjuti insiden pemerasan ini.
Saat ini, pihak kepolisian sedang melakukan pencarian terhadap pelaku pemerasan tersebut. “Kasus ini sedang ditangani oleh Polres Metro Jakarta Pusat,” kata Ade Ary, mengingatkan masyarakat akan pentingnya melaporkan setiap tindakan kriminal yang terjadi di lingkungan sekitar.
Kejadian ini menjadi perhatian bagi masyarakat akan potensi kejahatan yang bisa terjadi kapan saja, bahkan di lingkungan yang dianggap aman seperti rumah kos. Pihak berwenang diharapkan bisa segera menangkap pelaku dan memberikan rasa aman bagi warga. (Yan Kusuma)
-
Multimedia15 hours ago
FOTO: Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu
-
POLITIK19 hours ago
Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu untuk Refleksi Kinerja dan Strategi Kedepan
-
POLITIK12 hours ago
Ketua Komisi II Menentang Pembentukan KPU-Bawaslu Ad Hoc
-
Ragam23 hours ago
Bantah Gelapkan Harta Warisan, Ratna Sarumpaet: Aku Enggak Dendam
-
Ragam20 hours ago
Aura Kasih Debut Jadi Eksekutif Produser, Film “Anak Kunti” Siap Menggebrak Asia
-
Nasional14 hours ago
Yenny Wahid Kritik Rencana Kenaikan PPN 12 Persen di Haul ke-15 Gus Dur
-
POLITIK18 hours ago
Ketum Hanura Ingatkan Peran Partai Kecil dalam Pembentukan Indonesia
-
EkBis12 hours ago
Bayar Pakai QRIS Kena PPN 12%: Penjelasan dan Simulasi Kenaikan Pajak