Berita
Indonesia Belum Siap Terima Reformasi Demokrasi
Amendemen akan menjadi paradoks dan kembali mengadopsi pola demokrasi orba

AKTUALITAS.ID – Wakil Sekretaris Jenderal PPP, Ade Irfan Pulungan mengatakan, reformasi di Indonesia masih tidak siap dengan konsep demokrasi yang benar secara menyeluruh.
Irfan menuturkan, hal itu bisa dilihat dari wacana amendemen konstitusi dan pemilihan presiden lewat MPR. Selain itu, Irfan juga mengatakan, demokrasi di Indonesia tidak bisa disamakan dengan negara barat yang menganut sistem demokrasi langsung.
“Pola karakter kita berbeda karena terdiri dari bermacam suku bangsa. Masing-masing daerah, tingkat pemahamannya berbeda. Namun, kita disatukan Pancasila,” ujarnya di Jakarta, Sabtu (30/11/2019).
Menurutnya, amendemen akan menjadi paradoks yang menyebabkan Indonesia akan kembali mengadopsi pola demokrasi orde baru (orba).
Irfan menjelaskan ciri sistem orba yakni melakukan pemilihan tidak langsung. Oleh karena itu, ia menyarankan wacana tersebut perlu dikaji ulang.
“Ke depan kita harus siapkan sistem demokrasi yang pas untuk masyarakat Indonesia yang majemuk dan heterogen,” tuturnya.
-
EKBIS13/03/2025
Menhut: Perdagangan Karbon Sektor Kehutanan Segera Diresmikan
-
NASIONAL13/03/2025
Prabowo Siapkan Penjara di Pulau Terpencil buat Koruptor: Mereka Gak Bisa Kabur!
-
OLAHRAGA13/03/2025
8 Tim Pastikan Tempat di Perempat Final Liga Champions 2024/25, Duel Panas Menanti!
-
RAGAM14/03/2025
Film “The Brutalist” Sukses Raup 45 Juta Dolar AS di Box Office
-
OLAHRAGA13/03/2025
Patrick Kluivert Siap Bawa Timnas Indonesia Berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
DUNIA13/03/2025
Sidang Malapraktik Maradona: Teriakan Keadilan Menggema di Argentina
-
MULTIMEDIA13/03/2025
FOTO: Hakim Tolak Keberatan Tom Lembong dalam Kasus Korupsi Importasi Gula
-
RAGAM13/03/2025
Dul Jaelani Ungkap Menu Favorit saat Berbuka Puasa: Gorengan dan Teh jadi Menu Favorit