Berita
Polisi: Terduga Teroris Surabaya Diduga Terpapar Radikalisme di Lapas
AKTUALITAS.ID – Polri menyebutkan terduga teroris berinisial JHR alias AH yang ditangkap di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (23/4), terpapar ideologi radikal saat ditahan di dalam lembaga pemasyarakatan (lapas). Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra menjelaskan AH dihukum karena tindak pidana umum. Dia kemudian masuk lapas di Madura yang juga merupakan […]

AKTUALITAS.ID – Polri menyebutkan terduga teroris berinisial JHR alias AH yang ditangkap di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (23/4), terpapar ideologi radikal saat ditahan di dalam lembaga pemasyarakatan (lapas).
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra menjelaskan AH dihukum karena tindak pidana umum. Dia kemudian masuk lapas di Madura yang juga merupakan lokasi penahanan anggota jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
“Ada sebuah penularan paham radikal yang diterima oleh AH dan semakin berkembang hingga bergabung bersama-sama dengan kelompok JAD Jawa Timur,” kata dia, melalui siaran langsung di akun Instagram Divisi Humas Polri, Jumat (24/4).
AH, katanya, berkenalan dengan tokoh JAD Jawa Timur saat keduanya sedang menjalani masa hukuman. Selama masa itu, tokoh JAD tersebut menyusupi pemikiran AH dengan paham-paham radikal dan membuatnya bergabung dengan kelompok itu.
“Di sanalah AH mengenal salah satu tokoh JAD Jawa Timur yang sama-sama sedang menjalankan hukuman penjara,” lanjut Asep.
Penangkapan terhadap AH sendiri terjadi di salah satu lokasi perusahaan eskpedisi, di Surabaya, sekitar pukul 09.20 WIB. Terduga teroris itu merupakan seorang warga desa Ngebrug, Kabupaten Malang.
Saat penangkapan, polisi pun mengamankan dua pistol jenis FN, satu laras panjang serta ratusan amunisi.
Hingga saat ini pun aparat kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap terduga teroris tersebut secara intensif. Mereka belum dapat membeberkan motif ataupun peranan dari AH di jaringan JAD.
JAD adalah kelompok yang mendukung keberadaan ISIS. Kelompok ini sempat dipimpin oleh Aman Abdurahman, tokoh yang diyakini sebagai pemimpin ISIS di Indonesia dan bertanggung jawab atas serangan bom di Jl. Thamrin, pada 2016. Aman sendiri sudah divonis mati atas aksi terorismenya itu.
-
RAGAM14/03/2025
Film “The Brutalist” Sukses Raup 45 Juta Dolar AS di Box Office
-
JABODETABEK14/03/2025
Cepat Tanggap! Polisi Amankan Duo Jambret yang Bikin Resah Warga Bogor
-
OLAHRAGA13/03/2025
Amorim: MU Siap Buktikan Diri di Tengah Kritik Ratcliffe
-
NASIONAL14/03/2025
KPK Telusuri Jejak Korupsi Bank BJB: Ridwan Kamil Bakal Diperiksa
-
MULTIMEDIA13/03/2025
FOTO: Hakim Tolak Keberatan Tom Lembong dalam Kasus Korupsi Importasi Gula
-
NASIONAL14/03/2025
Ahok ‘Kaget’: Kejagung Punya Data Lebih Banyak Soal Korupsi Pertamina
-
EKBIS14/03/2025
Mentan Masih Temukan Kecurangan Takaran Minyakita oleh 7 Perusahaan di Surabaya
-
MULTIMEDIA14/03/2025
FOTO: Komisi I DPR Rapat dengan Panglima dan Kepala Staf Bahas RUU TNI