Berita
Aktivitas Gunung Sinabung Terus Menunjuak Peningkatan
AKTUALITAS.ID – Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut) terus menunjukkan peningkatan aktivitas. Bahkan tremor terus terjadi dengan kolom abu 500-2.000 meter dan arah angin ke timur-tenggara, pada Selasa (18/8/2020). “Ini tremor erupsi yang terus-menerus dengan tinggi kolom 500-2.000 meter di atas puncak kawah. Asap kawah bertekanan sedang hingga kuat teramati berwarna putih dan kelabu […]

AKTUALITAS.ID – Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut) terus menunjukkan peningkatan aktivitas. Bahkan tremor terus terjadi dengan kolom abu 500-2.000 meter dan arah angin ke timur-tenggara, pada Selasa (18/8/2020).
“Ini tremor erupsi yang terus-menerus dengan tinggi kolom 500-2.000 meter di atas puncak kawah. Asap kawah bertekanan sedang hingga kuat teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal,” kata Kepala Pos Pemantau Gunung Sinabung Armen.
Armen mengingatkan agar masyarakat tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, di dalam radius radial 3 km dari puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 km untuk sektor selatan-timur, dan 4 km untuk sektor timur-utara.
“Saat ini kondisi di Berastagi juga ditutupi abu vulkanik. Masyarakat tetap diimbau agar memakai masker bila keluar rumah. Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar,” sebutnya.
Terpisah, Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Martuani Sormin mengimbau masyarakat untuk tidak memasuki zona merah Gunung Sinabung, Kabupaten Karo. Pasalnya Sinabung terus bererupsi dalam beberapa hari terakhir.
“Warga yang di zona merah segera patuhi aturan dari pemerintah, TNI dan Polri untuk meninggalkan zona merah. Jangan ada satupun warga yang mendekati zona merah. Karena aktivitas Sinabung terus meningkat,” sebut Martuani.
Martuani menegaskan setiap saat status Gunung Sinabung bisa saja berubah. Polda Sumut, tambahnya, juga mengerahkan water canon untuk membersihkan lahan-lahan yang terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Sinabung
“Polda akan mengerahkan water canon untuk membersihkan lahan-lahan yang berdebu,” terangnya.
Saat ini Gunung Sinabung berada pada Status Level III atau Siaga. Gunung Sinabung terakhir kali erupsi pada Juni 2019. Namun kembali menunjukkan peningkatan aktivitas mulai 8 Agustus 2020.
Bahkan erupsi besar terjadi dengan tinggi 5.000 meter pada 10 Agustus 2020 pukul 10.16 WIB. Sejumlah wilayah diguyur abu vulkanik. Bahkan Kecamatan Naman Teran gelap gulita akibat tertutup abu vulkanik.
-
RAGAM02/07/2025 02:00 WIB
Denny JA Luncurkan Genre Baru: “Lukisan Imajinasi Nusantara”
-
OLAHRAGA01/07/2025 22:00 WIB
6 Tim Melaju ke Perempat Final Piala Dunia Antarklub, Raksasa Eropa Tumbang
-
DUNIA02/07/2025 00:01 WIB
Menlu Kuba: Netanyahu Sudah 30 Tahun Bohongi Dunia Soal Nuklir Iran
-
NASIONAL01/07/2025 21:30 WIB
Presiden Kunjungan ke Arab Saudi, Bahas Kampung Haji dan Isu Timur Tengah
-
RAGAM02/07/2025 12:30 WIB
Hari di Bumi Diprediksi Lebih Pendek di Juli-Agustus 2025 Akibat Rotasi Cepat
-
POLITIK02/07/2025 06:00 WIB
Puan Jelaskan Alasan DPR Belum Bahas Usulan Pemakzulan Gibran
-
POLITIK02/07/2025 04:30 WIB
Giri Kiemas: Putusan MK Pisah Pemilu Berarti Revitalisasi UU Politik dari Nol
-
JABODETABEK02/07/2025 06:30 WIB
Polisi Amankan Pria Klaim Ring 1 Istana yang Tunjukkan Senjata Api di Depok