Berita
BKSDA Minta Warga Tak Ganggu Habibat Buaya Agam
AKTUALITAS.ID – Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Agam, Ade Putra, meminta masyarakat lebih hati-hati dan tidak melakukan aktivitas yang mengganggu habitat buaya. Imbauan itu menyusul kejadian warga yang diserang buaya di Jorong Muaro Putuih, Nagari Tiku V Jorong. Menurut Ade, serangan buaya karena ada oknum warga yang meracuni sungai. Akibatnya, habitat buaya […]
AKTUALITAS.ID – Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Agam, Ade Putra, meminta masyarakat lebih hati-hati dan tidak melakukan aktivitas yang mengganggu habitat buaya.
Imbauan itu menyusul kejadian warga yang diserang buaya di Jorong Muaro Putuih, Nagari Tiku V Jorong.
Menurut Ade, serangan buaya karena ada oknum warga yang meracuni sungai. Akibatnya, habitat buaya semakin sempit.
“Kami telah melakukan identifikasi lapangan dan pengumpulan keterangan, diketahui bahwa ada oknum warga yang mengusik habitat buaya. Kami minta warga agar membatasi aktivitas yang membuat habitat buaya semakin sempit,” kata Ade, Senin (15/2/2021).
Ade menjelaskan sebelum adanya peristiwa penyerangan buaya terhadap warga di Nagari Tiku V Jorong, ada laporan bahwa ada aktivitas meracuni sungai. Dan itu dilakukan oleh oknum yang berasal dari luar nagari tersebut. Tujuan meracuni sungai untuk mendapatkan ikan dan udang di lokasi kejadian.
Usai kejadian penyerangan, warga dan BKSDA beberapa kali melihat buaya mengapung dan bereaksi di permukaan air dengan menghempaskan dan membalik-balikkan badan.
Untuk menghindari penambahan korban serangan buaya, BKSDA meminta agar nagari setempat membuat aturan untuk melarang aktivitas meracuni sungai dan menggunakan sentrum untuk menangkap ikan. Terutama di lokasi yang menjadi habitat buaya.
Selain itu, Ade mengimbau warga sekitar agar lebih waspada ketika beraktivitas atau lewat di wilayah habitat buaya.
“Sebab buaya merupakan satwa yang aktif pada malam hari. Selain itu menghindari sungai dengan arus tenang serta tidak beraktivitas sendirian,” ujar Ade.
-
NASIONAL01/12/2025 12:00 WIBKorban Meninggal Banjir di Sumut, Sumbar, dan Aceh Mencapai 442 Jiwa
-
NASIONAL01/12/2025 06:00 WIBUsut Viral Kayu Gelondongan di Banjir Sumatera, Komisi IV DPR Panggil Kemenhut
-
RIAU01/12/2025 15:30 WIBDampak Bencana Sumatera Harga Bahan Pokok Melonjak Tajam, Cabai Merah Tembus 140 Ribu/Kg di Pekanbaru
-
EKBIS01/12/2025 10:30 WIBRupiah Menguat ke Rp 16.655 per Dolar AS pada Awal Pekan
-
JABODETABEK01/12/2025 06:30 WIBDua Sopir di Depok Ditangkap karena Mencuri Uang Rp 430 Juta dari ATM Majikan
-
NASIONAL01/12/2025 07:00 WIBPrabowo Minta Seluruh Kekuatan Nasional Terjun Tangani Bencana di Sumatra
-
EKBIS01/12/2025 08:30 WIBSemua Kompak Naik: Harga BBM Pertamina, Shell, BP, dan Vivo per 1 Desember 2025
-
RAGAM01/12/2025 19:30 WIBTiga Modus Penipuan Email yang Sedang Marak, Begini Cara Mengenalinya

















