Berita
Pesawat Mata -mata AS Intai Latihan Tembak Jet Tempur China
Pesawat mata-mata Amerika Serikat terbang di lepas pantai China, diduga untuk mengintai latihan tembak yang dilakukan awak jet tempur Angkatan Laut China. Lembaga think tank South China Sea Strategic Situation Probing Initiative melaporkan bahwa pengintai elektronik RC-135W milik Angkatan Udara AS terbang sangat dekat di sepanjang pantai timur China, yakni sekitar 40 mil dari Qingdao, […]
Pesawat mata-mata Amerika Serikat terbang di lepas pantai China, diduga untuk mengintai latihan tembak yang dilakukan awak jet tempur Angkatan Laut China.
Lembaga think tank South China Sea Strategic Situation Probing Initiative melaporkan bahwa pengintai elektronik RC-135W milik Angkatan Udara AS terbang sangat dekat di sepanjang pantai timur China, yakni sekitar 40 mil dari Qingdao, markas besar Angkatan Laut Negeri Tirai Bambu.
Lembaga tersebut juga melaporkan pesawat anti-kapal selam RC-135W dan P-8A milik AS turut berpatroli di Laut China Selatan pada hari ini, Rabu (28/4), selama latihan tembak Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) berlangsung di perairan yang disengketakan itu.
Menurut catatan responden radar penerbangan terbuka, pada pekan lalu pesawat mata-mata AS juga berpatroli di sepanjang pantai tenggara Provinsi Guangdong sebelum menuju ke selatan Kepulauan Paracel yang disengketakan.
Lembaga penelitian itu melaporkan sejumlah pesawat pengintai milik AS tersebut tidak terlacak radar saat terbang di sekitar Kepulauan Paracel karena diduga telah mematikan sinyal mereka.
Lembaga penyiaran pemerintah China, CCTV, mengabarkan bahwa AS kemungkinan melakukan patroli udara itu untuk mengumpulkan informasi intelijen terkait latihan tentara China.
“Patroli itu memungkinkan mereka memperoleh lebih banyak informasi dalam waktu singkat dan sinyal yang lebih berharga dengan cara yang paling efisien,” demikian siaran CCTV seperti dilansir The Star.
Pada saat yang sama, armada kapal induk China, Liaoning, juga melakukan latihan di dekat Taiwan.
Ini bukan kali pertama AS dituduh mengintai latihan militer China. September lalu, China menuduh pesawat tempur AS menyamar sebagai pesawat sipil dalam misi pengintaian dekat pantai. Insiden itu menimbulkan ancaman keamanan serius bagi Beijing.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Wang Wenbin, saat itu mengatakan penyamaran adalah “tipuan umum.”
Wang menuturkan bahwa Angkatan Udara AS telah melakukan latihan semacam itu di sekitar China setidaknya 100 kali pada 2020.
Pada Agustus lalu, satu pesawat pengintai AS juga terdeteksi terbang ke zona larangan terbang di Laut Kuning, hingga memicu protes dari Beijing. Zona larangan terbang tersebut saat itu tengah menjadi wilayah latihan militer China.
- Multimedia24 jam lalu
FOTO: Festival Puisi Esai 2
- Ragam14 jam lalu
Dewa 19 Rilis Single Terbaru “Tak Ada Yang Sebanding Denganmu”, Ahmad Dhani sebagai Vokalis Utama
- Multimedia15 jam lalu
FOTO: Pemerintah Bakal Bangun Giant Sea Wall Jakarta-Gresik
- POLITIK19 jam lalu
Ganjar Pranowo: “Ojo Grusa-Grusu” dalam Menyikapi Wacana Kepala Daerah Dipilih oleh DPRD
- POLITIK21 jam lalu
PKB Dukung Penuh Gagasan Prabowo untuk Reformasi Sistem Politik
- Nasional23 jam lalu
Gibran Klaim Ibu-Ibu Paling Mendukung Program Makan Bergizi Gratis
- POLITIK20 jam lalu
Data KPU: Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 Mencapai 71 Persen
- POLITIK7 jam lalu
Heddy Luqito: Selama Tahun 2024 DKPP Pecat 66 Penyelenggara