Berita
KPK Tangkap Tangan Pejabat Sorong dan Pegawai BPK
AKTUALITAS.ID – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di daerah Sorong, Papua Barat Daya. Operasi senyap terjadi pada Minggu (12/11/2023).
Kepala Bagian Pemberitaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri membenarkan tim KPK (12/11) dini hari lakukan kegiatan tangkap tangan terhadap penyelenggara negara yang sedang melakukan korupsi di wilayah Kabupaten Sorong Papua Barat Daya.
“Dalam OTT tersebut, KPK mengamankan sejumlah pihak, dari pejabat daerah hingga pegawai BPK,” jelasnya.
Menurutnya, tim KPK sejauh ini mengamankan beberapa pihak di Sorong dan Manokwari diantaranya para pejabat Kabupaten Sorong dan pemeriksa BPK perwakilan propinsi Papua Barat Daya.
Kendati demikian, Ali belum bisa menjelaskan secara detail dari para pihak yang diamankan dalam operasi senyap tersebut. Ia menyebutkan, perkembangan akan disampaikan setelah data-data lengkap.
Sementara itu, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan dalam kasus tersebut. KPK akan menentukan status hukum para pihak yang di-OTT tersebut dalam waktu 1 x 24 jam.
“Sejauh ini masih dilakukan pemeriksaan di sorong. Perkembangan akan disampaikan,” pungkasnya. (Rafi)
-
EKBIS29/10/2025 10:30 WIBKurs Rupiah Hari Ini 29 Oktober 2025 Tertekan, Dolar AS Menguat Jelang FOMC
-
FOTO29/10/2025 09:25 WIBFOTO: Suasana Diskusi KPU Bahas Tantangan Digitalisasi Pemilu
-
NASIONAL29/10/2025 13:00 WIBProvinsi Dengan Pendaftar Terbanyak Akan Terima Kuota Haji Lebih Besar
-
EKBIS29/10/2025 08:30 WIBUpdate Harga BBM Pertamina 29 Oktober 2025: Cek Daftar Lengkap Harga Terbaru di Seluruh Indonesia
-
POLITIK29/10/2025 12:00 WIBBawaslu Minta KPU dan Pemerintah Segera Atur Penggunaan AI di Pemilu
-
EKBIS29/10/2025 09:30 WIBBursa Saham RI Dibuka Merah, IHSG Turun ke Level 8.072 pada 29 Oktober 2025
-
NUSANTARA29/10/2025 12:30 WIBKeracunan Massal MBG Terjadi di Lembang Bandung Barat, Ratusan Anak Jadi Korban
-
POLITIK29/10/2025 11:00 WIBKPU: Digitalisasi Pemilu Memerlukan Peningkatan Kapasitas SDM

















