Berita
Singapura Kirim Tim Investigasi Jembatan Baltimore yang Runtuh di AS
AKTUALITAS.ID – Petugas dari Biro Investigasi Keselamatan Transportasi Singapura bersama Otoritas Maritim dan Pelabuhan Singapura telah berangkat ke Baltimore, Amerika Serikat, untuk mendukung investigasi atas runtuhnya Jembatan Francis Scott Key.
Insiden ini terjadi ketika sebuah kapal kontainer berbendera Singapura menabrak pilar jembatan, menyebabkan kerusakan besar pada struktur tersebut. Perusahaan manajemen kapal, Synergy Marine Pte Ltd, menyatakan bahwa kapal kehilangan propulsi sesaat sebelum kejadian.
Hal ini mengakibatkan kapal tidak dapat mempertahankan arah yang diinginkan dan mengakibatkan tabrakan dengan jembatan. Meskipun kapal menjatuhkan jangkar sebagai bagian dari prosedur darurat, kecelakaan tetap tidak terhindarkan.
Kapal tersebut berada di bawah pengawasan pilot saat kejadian, seperti yang dijelaskan oleh Maritime and Port Authority Singapura (MPA). Saat ini, upaya pencarian dan penyelamatan terus dilakukan oleh pihak berwenang AS di lokasi kejadian.
Investigasi bersama antara Singapura dan AS diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai penyebab pasti kecelakaan ini serta langkah-langkah yang dapat diambil untuk mencegah insiden serupa di masa depan. (YAN KUSUMA/RAFI)
-
Multimedia15 hours ago
FOTO: Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu
-
POLITIK19 hours ago
Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu untuk Refleksi Kinerja dan Strategi Kedepan
-
Ragam23 hours ago
Bantah Gelapkan Harta Warisan, Ratna Sarumpaet: Aku Enggak Dendam
-
OtoTek21 hours ago
WhatsApp Hadirkan Fitur Baru untuk Meriahkan Libur Akhir Tahun
-
POLITIK12 hours ago
Ketua Komisi II Menentang Pembentukan KPU-Bawaslu Ad Hoc
-
Ragam20 hours ago
Aura Kasih Debut Jadi Eksekutif Produser, Film “Anak Kunti” Siap Menggebrak Asia
-
Nasional14 hours ago
Yenny Wahid Kritik Rencana Kenaikan PPN 12 Persen di Haul ke-15 Gus Dur
-
POLITIK18 hours ago
Ketum Hanura Ingatkan Peran Partai Kecil dalam Pembentukan Indonesia