Connect with us

DUNIA

Lebih dari 30.000 Pengungsi Afghanistan Pulang Massal dari Iran

Aktualitas.id -

Arsip--Sebuah keluarga dari Afghanistan memuat barang-barang mereka di atas kendaraan. (REUTERS)

AKTUALITAS.ID – Gelombang kepulangan massal terjadi di perbatasan barat Afghanistan setelah lebih dari 30.000 pengungsi kembali dari Iran melalui pos perbatasan Islam Qala, Provinsi Herat, pada Rabu (25/6). Peristiwa ini menjadi salah satu arus balik terbesar yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir, menurut pejabat lokal.

Mawlawi Ahmadullah Muttaqi, Direktur Departemen Informasi dan Kebudayaan Provinsi Herat, mengatakan bahwa pemerintah daerah telah merespons cepat dengan menyalurkan bantuan mendesak kepada para pengungsi yang baru tiba.

“Semua kebutuhan dasar seperti air bersih, makanan, dan layanan medis darurat telah kami sediakan bagi para pengungsi,” ujarnya.

Afghanistan memiliki dua jalur utama perlintasan dengan Iran, yakni di Provinsi Herat dan Provinsi Nimroz. Kedua titik ini dalam beberapa pekan terakhir mencatat lonjakan signifikan dalam jumlah warga yang kembali ke tanah air mereka.

Di perlintasan Pul-e-Abresham, Provinsi Nimroz, tercatat sekitar 2.000 hingga 3.000 individu—termasuk 300 keluarga—melintasi perbatasan setiap harinya. Hal ini diungkapkan oleh pejabat lokal dari Departemen Pengungsi dan Repatriasi kepada kantor berita Xinhua.

Menurut data terbaru, hampir 7 juta warga Afghanistan masih berada di luar negeri, mayoritas merupakan migran tidak berdokumen yang tinggal di Iran dan Pakistan. Lonjakan kepulangan ini disebut sebagai dampak dari tekanan ekonomi, perubahan kebijakan migrasi di negara-negara tetangga, serta meningkatnya harapan akan stabilitas di dalam negeri.

Pemerintah Afghanistan kini dihadapkan pada tantangan besar untuk memastikan proses reintegrasi dan pemulihan kehidupan para pengungsi yang pulang, di tengah keterbatasan sumber daya dan kondisi sosial-ekonomi yang masih rentan. (YAN KUSUMA/DIN) 

TRENDING