NASIONAL
Wakil Ketua Komisi I: Pemerintah Harus Ungkap Dalang di Balik Senjata dan Dana KKB

AKTUALITAS.ID – Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Dave Laksono, mendesak Pemerintah untuk mengambil tindakan tegas dalam mengungkap pihak-pihak yang selama ini menjadi penyokong kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua. Permintaan ini disampaikan menyusul serangkaian aksi kekerasan KKB yang terus memakan korban jiwa dari kalangan warga sipil.
Dave Laksono menekankan aparat keamanan, penegak hukum, serta intelijen perlu melakukan investigasi mendalam untuk mengidentifikasi sumber pendanaan dan pasokan persenjataan yang memungkinkan KKB terus beroperasi. “Benar-benar membongkar pihak-pihak yang selama ini menyokong, baik dana, pelatihan, maupun peralatan-peralatan lainnya, sehingga organisasi ini (KKB) tetap berjalan dan menghancurkan fasilitas umum, menghambat, dan bahkan merusak pembangunan, serta menewaskan warga sipil,” kata Dave di Jakarta, Jumat (11/4/2025).
Ia menyatakan upaya pembongkaran jaringan penyokong KKB ini harus dilakukan Pemerintah melalui berbagai platform, baik di dalam maupun luar negeri. Dave juga menyinggung adanya indikasi keterlibatan oknum aparat dalam memasok senjata kepada kelompok separatis tersebut. “Beberapa kali terungkap, ada personel TNI/Polri yang menjual senjata dan peluru kepada kelompok-kelompok militer tersebut, separatis OPM (Organisasi Papua Merdeka),” ungkap wakil rakyat dari komisi yang membidangi pertahanan dan keamanan ini.
Dave Laksono menilai ketegasan Pemerintah sangat diperlukan mengingat permasalahan di Papua telah berlangsung selama puluhan tahun dan telah menyebabkan banyak korban jiwa dari berbagai kalangan, termasuk warga sipil, anggota militer, polisi, hingga warga negara asing (WNA). “Kita harus bisa berpikir bahwa mungkin tidak akan bisa selesai sepenuhnya. Akan tetapi, harus ada upaya-upaya drastis dari Pemerintah,” tegasnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menkopolkam) Budi Gunawan telah mengutuk keras aksi kekerasan KKB di Yahukimo, Papua, yang mengakibatkan tewasnya 11 pendulang emas. Pernyataan Dave Laksono ini semakin memperkuat desakan agar Pemerintah tidak hanya fokus pada penindakan di lapangan, tetapi juga memberantas akar masalah dengan membongkar jaringan pendukung KKB. (Mun/Yan Kusuma)
-
EKBIS12/04/2025 12:30 WIB
Pasar Kripto Menggeliat! Harga Bitcoin dan Rivalnya Kembali Hijau pada 12 April 2025
-
GALERI12/04/2025 07:07 WIB
FOTO: Smartfren Dukung Pemutakhiran Data Pelanggan untuk Jaga Ruang Digital
-
NASIONAL12/04/2025 12:00 WIB
Gaya Hidup Pejabat Kembali Disorot! Bahlil Terbang ke Solo Naik Jet Pribadi Rp 135 Juta Per Jam?
-
NASIONAL12/04/2025 07:00 WIB
Komnas HAM: Serangan KKB terhadap Pendulang Emas di Yahukimo Adalah Kejahatan Kemanusiaan
-
NASIONAL12/04/2025 13:00 WIB
KPK Endus Jejak Ridwan Kamil di Balik Skandal Iklan Bank BJB Rp 222 Miliar
-
NUSANTARA12/04/2025 16:30 WIB
Kabar Baik! Instagram Ridwan Kamil Pulih Sehari Usai Diretas
-
NASIONAL12/04/2025 16:00 WIB
Konten Digital ‘Liar’, KPI Desak DPR Segera Sahkan UU Penyiaran Baru
-
DUNIA12/04/2025 14:30 WIB
Hamas Lawan Status Teroris di Pengadilan Inggris