Connect with us

NASIONAL

Bawaslu Aceh Besar Lakukan Pengawasan Sampling untuk Pastikan Validitas Data Pemilih

Aktualitas.id -

Ketua Bawaslu Kabupaten Aceh Besar, Junaidi (kanan) Dok:aktualitas.id

AKTUALITAS.ID – Ketua Bawaslu Kabupaten Aceh Besar, Junaidi, mengungkapkan bahwa pihaknya menemukan beberapa kendala dalam data pemilih di Kabupaten Aceh Besar. Menurut Junaidi, salah satu kendala yang dihadapi adalah masih banyaknya warga yang belum mengurus akte kematian setelah meninggal dunia.

“Jadi, walaupun sudah meninggal, nama mereka masih muncul dalam data pemilih karena belum ada akte kematian,” ungkap Junaidi pada Rabu (8/10/2025).

Junaidi juga menjelaskan kenaikan jumlah pemilih pada Pilkada Aceh Besar tidak terlalu signifikan dibandingkan dengan data pemilih pada Pilpres 2024. Namun, terdapat lonjakan drastis pada data pemilih pemula, terutama mereka yang berusia 17 tahun dan baru lulus SMA.

“Kami menemukan banyak pemilih pemula yang belum memiliki eKTP karena terkendala jarak dan akses ke kantor Disdukcapil,” jelas Junaidi.

Untuk mengatasi masalah ini, Disdukcapil Kabupaten Aceh Besar telah berupaya melakukan perekaman eKTP keliling menggunakan mobil keliling.

Dalam rangka memastikan validitas data pemilih, Bawaslu Kabupaten Aceh Besar akan melakukan pengawasan sampling pada beberapa desa di Kecamatan Krung Raya. Sampling akan dilakukan secara acak berdasarkan data yang diserahkan oleh KIP.

“Besok, kami akan melakukan sampling di 3 desa, yaitu Desa Isuum, Desa Menasamun, dan Desa Lamreh,” ungkap Junaidi.

Dengan adanya pengawasan sampling ini, Bawaslu Kabupaten Aceh Besar berharap dapat memastikan data pemilih yang digunakan dalam Pilkada Aceh Besar adalah valid dan akurat. (Mun)

TRENDING