Ada Tawaran Melatih Negara Lain, STY: Saya Ingin Istirahat Dulu

AKTUALITAS.ID – Shin Tae-yong resmi meninggalkan Indonesia dan kembali ke Korea Selatan setelah mengakhiri tugasnya sebagai pelatih Timnas Indonesia. Momen perpisahan ini berlangsung penuh haru di Bandara Soekarno-Hatta, di mana ratusan suporter setia mengiringi kepergiannya dengan nyanyian dan spanduk penghormatan.

Sesaat sebelum naik ke pesawat, Shin Tae-yong mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Indonesia atas dukungan luar biasa selama ia melatih Timnas Garuda. Ia juga memastikan bahwa dirinya untuk sementara ingin beristirahat dari dunia kepelatihan.

“Ada tawaran untuk melatih timnas negara lain, tetapi untuk saat ini saya ingin beristirahat dulu,” ujar Shin Tae-yong.

Meski tak lagi menukangi Timnas Indonesia, pelatih yang berjasa besar membawa Garuda ke level yang lebih tinggi ini tetap memberikan doa terbaik bagi tim. Ia berharap di bawah kepemimpinan pelatih baru, Patrick Kluivert, Timnas Indonesia bisa terus melangkah lebih jauh.

“Pemain jangan khawatir dengan pergantian pelatih. Saya mendoakan Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026,” tambahnya.

Suporter Beri Penghormatan Terakhir

Kepulangan Shin Tae-yong diwarnai dengan antusiasme tinggi dari para suporter. Mereka membawa poster besar bertuliskan “History Maker”—sebuah penghargaan atas jasa besar sang pelatih dalam membangun fondasi sepak bola Indonesia. Teriakan “Garuda! Garuda! Garuda!” menggema di bandara, mengiringi langkahnya menuju pesawat.

Dengan didampingi penerjemahnya, Jeong Seok-seo atau yang akrab disapa Jeje, Shin Tae-yong menyempatkan diri untuk memberi salam terakhir kepada suporter yang setia menunggunya.

“Saya sangat terharu melihat dukungan luar biasa ini. Terima kasih untuk semuanya,” ucapnya sebelum memasuki pesawat.

Kini, meskipun tak lagi menjadi bagian dari Timnas Indonesia, nama Shin Tae-yong akan selalu diingat sebagai sosok yang membawa harapan dan kebangkitan bagi sepak bola Indonesia. (KAISAR/RIHADIN)