Connect with us

OLAHRAGA

Jambi Juara Umum Kejurnas Angkat Besi 2025

Aktualitas.id -

Kiri ke kanan - Kabid Binpres PB PABSI Hadi Wihardja, Lifter Ricko Saputra, Lifter Luluk Diana Tri Wijayana, dan Sekjen PB PABSI Djoko Pramono saat upacara penutupan Kejurnas Angkat Besi 2025 di GOR UNY, Yogyakarta, Sabtu (17/5/2025). (PABSI)

AKTUALITAS.ID – Provinsi Jambi tampil gemilang sebagai juara umum Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Angkat Besi 2025 setelah mengoleksi tujuh medali emas pada ajang yang digelar di GOR Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), 14–17 Mei 2025.

Dari total perolehan emas tersebut, empat diraih oleh lifter putri dan tiga dari sektor putra. Jawa Barat harus puas di posisi kedua dengan enam emas, tiga perak, dan tiga perunggu, disusul Jawa Tengah yang juga mengantongi enam emas dan tiga perak.

“Peta kekuatan saat ini cukup merata. Ada daerah yang prestasinya meningkat, ada juga yang mengalami penurunan,” ujar Sekjen PB PABSI Djoko Pramono dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (17/5/2025).

Sementara itu, lifter muda asal Papua, Ricko Saputra, terpilih sebagai lifter putra terbaik usai menyapu bersih tiga medali emas di kelas 60 kilogram. Gelar lifter putri terbaik diraih oleh atlet Jawa Timur, Luluk Diana Tri Wijayana, yang juga merebut tiga emas di kelas 48 kilogram.

“Saya bersyukur bisa meraih tiga emas. Semoga ini menjadi motivasi untuk kembali memperkuat pelatnas,” ujar Ricko usai laga.

Kejurnas tahun ini menjadi catatan penting dalam sejarah angkat besi nasional karena untuk pertama kalinya menerapkan kategori berat badan baru sesuai regulasi Federasi Angkat Besi Internasional (IWF), meski aturan resmi baru berlaku per 1 Juni 2025.

PB PABSI memutuskan untuk menerapkan sistem baru lebih awal guna mempercepat adaptasi para atlet dan pelatih di seluruh daerah, serta mendorong percepatan pembinaan prestasi nasional.

“Kami harus mengantisipasi perubahan ini sejak dini agar para atlet siap menghadapi ajang internasional dan pembinaan daerah bisa langsung menyesuaikan,” tegas Djoko.

Kategori berat badan baru yang diterapkan:

  • Putra senior dan junior: 60kg, 65kg, 71kg, 79kg, 88kg, 98kg, 110kg, dan +110kg
  • Putri senior dan junior: 48kg, 53kg, 58kg, 63kg, 69kg, 77kg, 86kg, dan +86kg
  • Remaja putra: 56kg, 60kg, 65kg, 71kg, 79kg, 88kg, 98kg, dan +98kg
  • Remaja putri: 44kg, 48kg, 53kg, 58kg, 63kg, 69kg, 77kg, dan +77kg

Sebagai bagian dari proses transisi, PB PABSI juga akan melakukan sosialisasi menyeluruh kepada pelatih dan pengurus daerah terkait kategori baru ini.

Kejurnas Angkat Besi 2025 diikuti 84 atlet dari 24 provinsi, termasuk provinsi baru Papua Tengah. Sebanyak 17 provinsi tercatat berhasil membawa pulang medali, menunjukkan perkembangan merata dalam cabang olahraga angkat besi di Indonesia.

“Kejurnas ini menjadi bagian penting dari akselerasi pembinaan nasional, demi menjaga regenerasi dan kesinambungan prestasi angkat besi Indonesia di kancah dunia,” tutup Djoko. (PURNOMO/DIN) 

TRENDING