RAGAM
BMKG: Gerhana Bulan Total Terjadi 7 September 2025 di Indonesia

AKTUALITAS.ID – Langit Indonesia akan dihiasi oleh fenomena alam langka berupa Gerhana Bulan Total pada malam Selasa, 7 September 2025. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut peristiwa ini sebagai gerhana ketiga yang terjadi sepanjang tahun 2025.
Gerhana Bulan Total terjadi saat posisi Matahari, Bumi, dan Bulan berada dalam satu garis lurus, sehingga Bulan masuk sepenuhnya ke bayangan inti (umbra) Bumi. Jika langit cerah, masyarakat akan menyaksikan Bulan berubah warna menjadi merah tembaga—fenomena yang dikenal sebagai “Blood Moon”.
BMKG telah merilis jadwal lengkap fase-fase gerhana yang dapat diamati dari seluruh wilayah Indonesia:
Fase Gerhana | Waktu (WIB) |
---|---|
Penumbra mulai (P1) | 22.26 |
Sebagian mulai (U1) | 23.26 |
Total mulai (U2) | 00.30 |
Puncak gerhana | 01.11 |
Total berakhir (U3) | 01.53 |
Sebagian berakhir (U4) | 02.56 |
Penumbra berakhir (P4) | 03.56 |
Durasi keseluruhan gerhana akan berlangsung selama 5 jam 26 menit, dengan fase totalitas—saat Bulan sepenuhnya berada dalam bayangan Bumi – berlangsung selama 1 jam 22 menit.
Fenomena ini merupakan bagian dari seri Saros 128 dan menjadi anggota ke-41 dari total 71 gerhana dalam siklus tersebut. Gerhana sebelumnya yang terkait adalah Gerhana Bulan Total 28 Agustus 2007, dan gerhana berikutnya dalam seri ini akan terjadi pada 19 September 2043.
Observatorium Bosscha memberikan beberapa tips agar masyarakat dapat menikmati momen ini secara maksimal:
Gerhana Bulan aman dilihat dengan mata telanjang.
Pilih lokasi terbuka dan minim polusi cahaya.
Siapkan kamera atau ponsel dengan mode long exposure untuk mengabadikan momen.
Bawa minuman hangat untuk kenyamanan karena gerhana berlangsung larut malam.
BMKG mengimbau masyarakat untuk tidak melewatkan kesempatan langka ini, karena Gerhana Bulan Total berikutnya baru akan terjadi lagi di Indonesia pada tahun 2033. (Mun)
-
NASIONAL02/09/2025 10:15 WIB
Diduga Tanpa Surat Perintah, Direktur Lokataru Foundation Dijemput Paksa Polisi
-
NASIONAL02/09/2025 13:00 WIB
Kemenlu RI Berduka Diplomat KBRI Lima Tewas Ditembak
-
EKBIS02/09/2025 11:00 WIB
Tak Ada Dampak Ekonomi, Kemendag Ungkap Alasan Blokir Fitur Live TikTok
-
NUSANTARA02/09/2025 13:30 WIB
Polisi: Serangan Bom Molotov Picu Tembakan Gas Air Mata ke Unisba
-
EKBIS02/09/2025 11:45 WIB
Harga Emas Antam Melemah, Turun Rp 2.000 per Gram pada 2 September 2025
-
POLITIK02/09/2025 09:00 WIB
PDIP Masih Pertimbangkan Sanksi untuk Deddy Sitorus dan Sadarestuwati
-
NASIONAL02/09/2025 11:15 WIB
Koalisi Masyarakat Sipil Desak Negara Hentikan Kekerasan Aparat dan Lindungi Rakyat
-
OLAHRAGA02/09/2025 20:01 WIB
Putri Kusuma Wardani Tembus Tujuh Besar Dunia Usai Raih Perunggu Kejuaraan Dunia