Berita
Mendagri Tito Predeksi 220 Petahana Maju Lagi di Pilkada 2020
AKTUALITAS.ID – Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memperkirakan sebanyak 220 kepala dengan status petahana akan kembali bertarung di perhelatan Pilkada serentak 2020. “Dari 270, 220 diperkirakan petahana bertanding lagi. 220 ini mayoritas berarti. Dia bertanding lagi. Untuk bisa bertahan,” kata Tito saat melakukan kunjungan kerja ke Padang, Sumatera Barat yang disiarkan di Kanal Youtube Kemendagri. […]

AKTUALITAS.ID – Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memperkirakan sebanyak 220 kepala dengan status petahana akan kembali bertarung di perhelatan Pilkada serentak 2020.
“Dari 270, 220 diperkirakan petahana bertanding lagi. 220 ini mayoritas berarti. Dia bertanding lagi. Untuk bisa bertahan,” kata Tito saat melakukan kunjungan kerja ke Padang, Sumatera Barat yang disiarkan di Kanal Youtube Kemendagri.
Sementara sisanya, kata Tito, sekitar 50 kepala daerah lainnya tidak lagi mengikuti pesta demokrasi di daerah karena beberapa alasan. Ada yang sengaja tak berniat mencalonkan lagi hingga terbentur regulasi sudah menjabat sebanyak dua periode.
Meski demikian, Tito menyatakan kepala daerah yang akan rampung masa jabatannya tersebut pasti akan mendukung salah satu kandidat yang berkontestasi di wilayahnya masing-masing.
Para kepala daerah yang tak ikut berkontestasi lagi, kata Tito, cenderung menghendaki kebijakan yang dibuat pada masa pemerintahannya bisa terus berjalan.
“Tapi dalam praktek mayoritas yang ga bertanding lagi, ini teori, cenderung akan mendorong jagoan. Kenapa? untuk amankan kebijakan-kebijakan yang udah dibuat, supaya bisa langgeng,” kata Tito.
Melihat kondisi demikian, Tito menyebut Pilkada 2020 akan dijadikan momentum pemicu bagi pemerintah daerah untuk menangani penyebaran virus (covid-19) dan dampaknya. Terlebih jika, banyak kepala daerah petahana akan maju lagi dalam pilkada.
“Caranya gimana? di setting supaya aturan-aturan dan perlindungan penanganan pandemi dimasukkan dalam proses pilkada,” kata dia.
Diketahui, Pilkada tahun 2020 akan digelar secara serentak di 270 wilayah. Kemendagri mencatat ada 105.852.716 orang yang berpotensi menjadi pemilih pada gelaran yang jatuh 9 Desember 2020 mendatang.
-
RAGAM12/03/2025
Raffi Ahmad Prihatin dengan Kondisi Wendy Cagur
-
NASIONAL13/03/2025
Kontroversi Amplop Cokelat di Rapat Pertamina: Anggota DPR Tegaskan Itu Hanya SPPD
-
MULTIMEDIA12/03/2025
FOTO:Â Komisi V Setujui Anggaran Tambahan Kemendes dari Hibah Luar Negeri
-
JABODETABEK12/03/2025
Pemprov DKI Jakarta Naikkan Jumlah Penerima KJP Plus Jadi 705.000 Siswa
-
RAGAM12/03/2025
Singapura Sambut 2,49 Juta Wisatawan Indonesia pada 2024, Terbesar di Asia Tenggara
-
OASE13/03/2025
Rahasia Asmaul Husna: Keistimewaan Nama-Nama Allah yang Membawa Berkah
-
EKBIS13/03/2025
Beras Berkutu Ditemukan di Gudang Bulog, Wamentan Pastikan untuk Pakan Ternak
-
EKBIS13/03/2025
Sri Mulyani Laporkan Kinerja APBN ke Presiden Prabowo