Berita
Minta Setop Penjajahan, Presiden Palestina Jamu Menkes Israel
Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, menggelar pertemuan dengan Menteri Kesehatan Israel, Nitzan Horowitz, pada Minggu (3/10) malam waktu setempat di Ramallah, Tepi Barat. Pertemuan keduanya dinilai menjadi pertanda perbaikan hubungan antara Palestina dan Israel. Seperti dilansir Associated Press, Horowitz menjadi menteri kedua kabinet baru Israel yang bertemu dengan Abbas. Pada Agustus lalu Menteri Pertahanan Israel, Benny […]

Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, menggelar pertemuan dengan Menteri Kesehatan Israel, Nitzan Horowitz, pada Minggu (3/10) malam waktu setempat di Ramallah, Tepi Barat.
Pertemuan keduanya dinilai menjadi pertanda perbaikan hubungan antara Palestina dan Israel.
Seperti dilansir Associated Press, Horowitz menjadi menteri kedua kabinet baru Israel yang bertemu dengan Abbas. Pada Agustus lalu Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz, juga bertemu dengan Abbas di Ramallah.
Menurut laporan kantor berita Palestina, Wafa, dalam pertemuan itu Abbas meminta Israel mengakhiri penjajahan demi memperoleh perdamaian yang utuh di antara kedua belah pihak.
Pemerintahan Palestina di bawah kepemimpinan Abbas menginginkan pembentukan negara Palestina dengan wilayah meliputi Tepi Bara, Jalur Gaza dan Yerusalem Timur. Wilayah itu dicaplok Israel sejak Perang Enam Hari pada 1967 silam.
Horowitz juga mengunggah foto pertemuan dia dan Abbas di Twitter.
“Kami berbagi misi: untuk menjaga harapan perdamaian dalam kerangka solusi dua negara,” tulis Horowitz.
Pemerintahan Israel di bawah kepemimpinan Perdana Menteri Naftali Bennett terdiri dari koalisi delapan partai yang mengusung prinsip politik yang berbeda, yakni mulai dari golongan sayap kanan garis keras yang menolak kemerdekaan Palestina hingga kelompok moderat yang menyetujui gagasan solusi dua negara.
Horowitz yang diusung Partai Meretz menjadi pemimpin faksi moderat di koalisi pemerintahan itu.
Sedangkan Bennett berasal dari partai berbasis agama garis keras yang tidak menyetujui gagasan pendirian negara Palestina. Namun, buat menekan pertikaian, Bennett memilih jalan buat memberdayakan perekonomian Palestina.
-
EKBIS24/04/2025 09:45 WIB
Rupiah ‘Lemes’ di Pembukaan 24 April 2025, Dolar AS Masih Sulit Ditaklukkan
-
NUSANTARA24/04/2025 15:30 WIB
Mantan Kepala BPN Kolaka Diduga Gelapkan Dua Sertifikat Tanah Warisan Ahli Waris
-
EKBIS24/04/2025 09:15 WIB
Pembukaan Pasar 24 April 2025: IHSG Melejit Kuat, Lanjutkan Reli Ditopang Optimisme Pasar
-
EKBIS24/04/2025 08:30 WIB
Harga BBM Terbaru 24 April 2025: Mayoritas SPBU Tahan Harga, Cek Daftar Lengkap di Sini
-
OASE24/04/2025 05:00 WIB
Alasan Mengapa ‘Induk Alquran’ Duduk Manis di Awal Mushaf
-
JABODETABEK24/04/2025 05:30 WIB
Cuaca Jakarta 24 April: Ada Kejutan Hujan di Tengah Hari?
-
NASIONAL24/04/2025 11:00 WIB
Gara-Gara Bakar Mobil Polisi, DPR Desak Pemerintah Sikat Habis Ormas Preman
-
JABODETABEK24/04/2025 17:30 WIB
Wamenkop Tegaskan Program Koperasi Merah Putih Tak Bermuatan Politik