Kebakaran Mematikan di Los Angeles: Setiap Hari Petugas Temukan Jenazah

AKTUALITAS.ID – Kebakaran hebat yang melanda Los Angeles selama satu minggu terakhir telah merenggut nyawa setidaknya 24 orang, dengan penemuan jenazah yang terus terjadi setiap hari di puing-puing wilayah Altadena.

Sheriff Los Angeles, Robert Luna, menyatakan, “Ini merupakan tugas yang sangat mengerikan,” saat mengonfirmasi bahwa jumlah korban jiwa diperkirakan akan terus bertambah.

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, juga menyampaikan bela sungkawa atas kehilangan 24 nyawa tidak bersalah akibat kebakaran yang melanda. “Hati kami sakit untuk 24 nyawa yang hilang selama kebakaran di seluruh Los Angeles,” ungkapnya saat mengumumkan bantuan untuk California.

Gubernur California, Gavin Newsom, menegaskan bahwa kebakaran ini menjadi salah satu bencana alam paling menghancurkan dalam sejarah AS, dengan klaim asuransi tertinggi untuk kebakaran hutan yang pernah ada.

Sementara itu, Jaksa Agung Los Angeles County, Nathan Hochman, menginformasikan bahwa 10 orang telah ditangkap terkait kebakaran tersebut. Sembilan dari mereka ditangkap karena tindakan penjarahan, sementara satu orang ditangkap karena diduga melakukan pembakaran.

Senator Adam Schiff dari Partai Demokrat menegaskan bahwa ada “tempat khusus di negara” bagi para penjarah, sementara dokumen pengadilan menyebutkan bahwa warga menggugat Departemen Listrik dan Air Los Angeles atas kelalaian dalam menjaga pasokan air yang sangat dibutuhkan untuk menghadapi kebakaran.

Kebakaran yang terjadi di Palisades, menghanguskan sekitar 23.713 hektare atau 96 kilometer persegi, telah mengakibatkan kerugian besar bagi komunitas tersebut.

Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California (Cal Fire) melaporkan bahwa mereka baru berhasil mengendalikan sekitar 14 persen dari kebakaran yang meluas ini.

Warga yang terkena dampak kebakaran juga menghadapi kesulitan finansial, dengan ribuan pemilik rumah perlu mengeluarkan biaya besar untuk membangun kembali rumah mereka.

Bank-bank besar seperti JPMorgan Chase dan Bank of America telah mengumumkan rencana untuk memberikan keringanan dalam persyaratan pembayaran hipotek bagi mereka yang terdampak oleh kebakaran ini.

Sementara itu, petinggi Partai Republik di Kongres AS sedang mempertimbangkan pengenalan syarat-syarat baru untuk bantuan bencana, menuduh kepemimpinan Partai Demokrat di California gagal dalam mengelola sumber daya air dan hutan.

Sejumlah kritik juga dilontarkan kepada Newsom dan para pemimpin Partai Demokrat lainnya terkait penanganan bencana kebakaran tersebut. (Damar Ramadhan)