Connect with us

EKBIS

Rupiah Melemah Terhadap Dolar AS, Indeks Dolar Global Terkoreksi

Aktualitas.id -

Ilustrasi, Foto: Ist

AKTUALITAS.ID – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (16/1/2025), menyentuh level Rp16.325 per dolar AS. Rupiah tercatat melemah 0,34% atau 55,5 poin dibandingkan penutupan sebelumnya.

Dengan pergerakan tersebut, rupiah menjadi satu-satunya mata uang di Asia yang dibuka melemah pagi ini.

Sementara itu, indeks dolar AS terpantau sedikit terkoreksi, melemah 0,07% ke level 109. Meski demikian, sejumlah mata uang di kawasan Asia Pasifik justru mengalami penguatan. Di antaranya yen Jepang yang naik 0,58%, dolar Hong Kong naik 0,01%, dolar Singapura naik 0,05%, won Korea Selatan naik 0,37%, dan yuan China yang menguat 0,01%.

Mata uang regional lainnya seperti peso Filipina, ringgit Malaysia, dan baht Thailand juga mengalami penguatan masing-masing sebesar 0,21%, 0,14%, dan 0,25%.

Pada Rabu (15/1/2025), dolar AS sempat tertekan setelah data inflasi AS yang lebih rendah dari perkiraan memperbesar kemungkinan Federal Reserve akan memangkas suku bunga hingga dua kali tahun ini.

Data dari Biro Statistik Tenaga Kerja menunjukkan indeks harga konsumen (IHK) naik 2,9% pada Desember 2024 secara tahunan, sesuai dengan ekspektasi para ekonom.

Menurut analis senior FX Street, Joseph Trevisani, data inflasi yang lebih rendah ini menyebabkan para trader mengurangi posisi panjang pada dolar AS. Meski begitu, Trevisani menekankan bahwa Federal Reserve kemungkinan akan berhati-hati untuk memulai pemangkasan suku bunga sebelum benar-benar yakin bahwa inflasi terus menurun.

Sejumlah analis juga memprediksi dengan kembalinya Presiden terpilih Donald Trump ke Gedung Putih minggu depan, kebijakan ekonomi yang diusungnya dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat, namun juga berpotensi memicu tekanan inflasi. (Damar Ramadhan)

TRENDING