Connect with us

JABODETABEK

DPRD DKI Soroti Pendapatan Daerah: Harus Sesuai Potensi, Bukan Sekadar Capai Target

Aktualitas.id -

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Khoirudin. (dok: DPRD DKI Jakarta)

AKTUALITAS.ID – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Khoirudin, menegaskan komitmennya untuk terus mengawasi dan mengkritisi pendapatan daerah agar sesuai dengan potensi riil yang dimiliki Jakarta. Ia menilai capaian target yang terlalu rendah justru bisa mengaburkan potensi sesungguhnya dari ibu kota.

“Kalau targetnya disesuaikan dengan potensi, maka capaian itu luar biasa. Tapi kalau targetnya di bawah potensi, ya pasti mudah tercapai—itu tidak keren,” ujar Khoirudin dalam rapat di Jakarta, Selasa (10/6/3025).

Pernyataan itu disampaikan menanggapi laporan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, yang menyebut realisasi pendapatan daerah tahun 2024 mencapai Rp72,95 triliun atau 97,34 persen dari target Rp74,94 triliun. Dari jumlah itu, Pendapatan Asli Daerah (PAD) menyumbang Rp50,74 triliun atau melampaui target 100,55 persen.

Khoirudin mengapresiasi capaian tersebut, namun tetap mengingatkan pentingnya untuk tidak cepat puas. Menurutnya, perlu ada kajian lebih mendalam untuk memastikan bahwa target yang ditetapkan benar-benar mencerminkan potensi maksimal daerah.

“Saya belum bisa mengkritisi detailnya karena perlu data yang lengkap. Tapi yang harus kita cermati bersama: apakah target yang ditetapkan sudah sesuai potensi? Ini yang harus dikawal,” tegasnya.

Sementara itu, Rano Karno dalam Rapat Paripurna tentang Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD, merinci sumber PAD DKI Jakarta. Pajak daerah menjadi penyumbang terbesar dengan Rp44,44 triliun atau 98,82 persen dari target. Retribusi daerah mencapai Rp713,71 miliar (110,18 persen), hasil pengelolaan kekayaan daerah Rp653,70 miliar (103,04 persen), dan pendapatan daerah lainnya Rp4,92 triliun (117,17 persen).

Dengan kinerja ini, Pemprov DKI Jakarta menunjukkan tren positif dalam pengelolaan keuangan daerah. Namun, DPRD menegaskan bahwa pengawasan tetap harus dilakukan agar pendapatan yang diklaim melampaui target juga benar-benar mencerminkan potensi sesungguhnya Jakarta sebagai pusat ekonomi nasional. (PURNOMO/DIN) 

Continue Reading

TRENDING