NUSANTARA
Jeritan dari Agam: Puluhan Siswa dan Guru Keracunan Massal Makanan Gratis

AKTUALITAS.ID – Gempar! Kasus keracunan massal akibat program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, telah resmi ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). Penetapan ini diumumkan setelah jumlah korban melonjak hingga 86 orang, termasuk 57 murid sekolah dan 6 guru.
Bupati Agam, Benni Warlis Dt Tan Batuah, memimpin rapat darurat bersama Forkopimda pada Rabu malam (1/10/2025), dan langsung mengambil langkah cepat berupa penyelidikan epidemiologi, pemeriksaan dapur umum, hingga pengecekan bahan baku makanan dan alat masak.
Namun, pertanyaan besar masih menghantui masyarakat: apa yang salah dengan program Makan Bergizi Gratis ini? Apakah ini merupakan kesalahan sistemik atau hanya kecelakaan tunggal?
Rincian korban keracunan MBG di Agam adalah sebagai berikut:
57 murid sekolah
6 guru
2 orang tua murid
21 orang lainnya (masih dalam pendataan)
Total distribusi makanan mencapai 2.669 porsi yang berasal dari dapur MBG Nagari Kampungtangah dan disebar ke 27 sekolah penerima manfaat.
Pemkab Agam telah menetapkan Puskesmas Manggopoh sebagai Posko KLB dan menjamin bahwa seluruh biaya pengobatan korban akan ditanggung penuh. (Irawan/Mun)
-
EKBIS02/10/2025 09:15 WIB
Harga Pangan Hari Ini: Turun dan Naik, Simak Daftar Lengkapnya
-
FOTO02/10/2025 18:27 WIB
FOTO: Presiden Prabowo Saksikan Demo Pasukan TNI AL di Teluk Jakarta
-
RAGAM02/10/2025 12:15 WIB
BSU Oktober 2025 Kapan Cair? Ini Jawaban Terbaru Kemnaker dan Cara Cek Status Penerima
-
DUNIA02/10/2025 08:00 WIB
Tanpa Pengawalan dan ‘Diteror’ di Laut Lepas, Nasib Armada Bantuan ke Gaza di Ujung Tanduk?
-
FOTO02/10/2025 19:27 WIB
FOTO: Diskusi Publik Menakar Kemandirian KPU Menyusun Regulasi Teknis
-
JABODETABEK02/10/2025 05:30 WIB
Waspada Aktivitas 2 Oktober 2025, Jakarta ‘Dikepung’ Hujan Petir Pagi dan Malam
-
DUNIA02/10/2025 12:45 WIB
Armada Bantuan Gaza Dicegat Israel, Greta Thunberg dan Aktivis Lainnya Ditahan
-
POLITIK02/10/2025 12:00 WIB
SAH! Menkum Supratman Teken SK Kepengurusan PPP Ketum Mardiono