POLITIK
Lolly Suhenty Ajak Warga Yogyakarta Hindari Politik Identitas
AKTUALITAS.ID – Anggota Bawaslu, Lolly Suhenty, mengimbau masyarakat Yogyakarta untuk tidak terjebak dalam politik identitas yang dapat memecah belah, khususnya menjelang Pemilihan 2024. Dalam acara Jogja Nyawiji Awasi Pemilihan 2024 yang berlangsung Jumat (11/10/2024), Lolly menekankan bahwa karakter plural dan kebhinekaan Yogyakarta harus dijaga dan dijadikan kekuatan dalam menghadapi perbedaan politik.
Lolly mengingatkan bahwa berdasarkan indeks kerawanan politik terkait isu SARA, Yogyakarta berada di peringkat keenam nasional. Oleh karena itu, ia mengajak kontestan pemilu untuk menunjukkan sikap berpolitik yang santun dan berintegritas, tanpa menggunakan politik identitas yang dapat memecah persatuan.
“Masyarakat Jogja harus siap dengan perbedaan politik, tetap adem ayem, dan menjaga kedamaian,” ujar Lolly dalam sambutannya. Ia juga memuji semangat warga Yogyakarta yang terkenal ramah dan terbuka terhadap perbedaan budaya.
Lolly mengapresiasi program Jaga Warga yang berpartisipasi aktif dalam pengawasan pemilu, menilai inisiatif ini sebagai langkah positif dalam menjaga demokrasi yang bersih. “Jaga Warga dapat membantu kinerja pengawasan Bawaslu dan menjadi inspirasi bagi daerah lain,” katanya.
Melalui acara Jogja Nyawiji, Lolly berharap semangat partisipasi aktif masyarakat dan kearifan lokal Yogyakarta bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjaga demokrasi yang sehat dan damai di Indonesia. ( Damar Ramadhan)
-
Multimedia18 jam lalu
FOTO: Ridwan Kamil Gelar Pasar Rakyat Tebus Murah
-
Olahraga21 jam lalu
Jake Paul Tumbangkan Mike Tyson Lewat Pertarungan Seru 8 Ronde
-
Jabodetabek20 jam lalu
RDF Plant Jakarta Siap Beroperasi, Olah 2.500 Ton Sampah Per Hari
-
POLITIK18 jam lalu
DKPP RI Terima 632 Aduan Terkait Etika Penyelenggara Pemilu 2024
-
POLITIK22 jam lalu
Golkar Targetkan Menang 60% di Pilkada 2024, Bahlil Lahadalia Optimis
-
Olahraga23 jam lalu
KORMI Perkuat Kedudukan Olahraga Masyarakat Menuju Generasi Emas 2045
-
Nasional17 jam lalu
KPK Tetapkan Pejabat BPK sebagai Tersangka Korupsi Proyek Kereta Api
-
Nasional16 jam lalu
TNI Bantah Perwiranya Terlibat dalam Kasus Perundungan Ivan Sugianto