POLITIK
Jokowi Tantang PDIP: ‘Sebutkan Siapa Utusan Itu!

AKTUALITAS.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi santai pernyataan Ketua DPP PDIP, Deddy Yevri Sitorus, yang mengklaim ada utusan yang menemui partai sehari sebelum pemecatannya sebagai kader. Utusan tersebut disebut-sebut meminta agar Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, mundur.
Saat ditemui wartawan di kediaman pribadinya di Solo, Jokowi dengan tegas membantah pernyataan Deddy. Ia bahkan mempertanyakan siapa sosok utusan yang dimaksud.
“Enggak ada. Ya harusnya disebutkan siapa gitu lho biar jelas,” ujar Jokowi.
Jokowi Tak Pernah Mengutus Siapapun ke PDIP
Jokowi kembali menegaskan bahwa dirinya tidak pernah mengirim utusan untuk bertemu dengan PDIP terkait pemecatannya ataupun soal Hasto.
“Enggak ada. Lah kepentingannya apa saya ini utus untuk itu? Kepentingannya apa coba logikanya?” tandasnya.
Ia juga menyinggung bahwa selama ini dirinya lebih banyak diam dan mengalah, namun tetap ada batas kesabaran.
“Saya itu sudah diem loh ya. Difitnah saya diem, dicela saya diem, dijelekkan saya diem, dimaki-maki saya diem, saya ngalah terus lho. Tapi ada batasnya. Ya,” pungkasnya.
Sebelumnya, Deddy Sitorus mengungkapkan bahwa sekitar 14 Desember 2023, ada pihak yang mengaku sebagai utusan menemui PDIP. Mereka disebut menyampaikan bahwa Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, harus mundur.
“Lalu jangan pecat Jokowi dan menyampaikan ada sekitar sembilan orang dari PDIP yang menjadi target dari pihak kepolisian dan KPK,” ungkap Deddy dalam konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (12/3/2025).
Berita ini menyoroti ketegangan yang terjadi antara Presiden Jokowi dan PDIP, serta bantahan tegas Jokowi terhadap klaim yang dilontarkan oleh Deddy Sitorus. (Mun/Ari Wibowo)
-
EKBIS31/05/2025 08:30 WIB
Harga BBM Pertamina Masih Stabil di 31 Mei 2025, Simak Daftar Lengkapnya
-
EKBIS31/05/2025 09:30 WIB
Harga Pangan Sabtu Ini, Beras Naik dan Stabilitas HET Belum Terpenuhi
-
EKBIS31/05/2025 11:30 WIB
Harga LPG Non-Subsidi dan Subsidi di Berbagai Wilayah, Simak Perbedaannya
-
NASIONAL31/05/2025 15:00 WIB
Prediksi BMKG: 80% Wilayah Indonesia Masuki Puncak Kemarau Juni-Agustus 2025
-
NASIONAL31/05/2025 11:00 WIB
Yusril Bantah Indonesia Normalisasi Hubungan dengan Israel Demi OECD
-
EKBIS31/05/2025 10:30 WIB
Harga Emas Pegadaian Kompak Melonjak di Akhir Mei 2025
-
POLITIK31/05/2025 10:00 WIB
Moeldoko Dijagokan Relawan Jokowi sebagai Caketum PPP
-
RAGAM31/05/2025 14:30 WIB
Ramalan Zodiak 31 Mei 2025 Ungkap Peluang dan Tantangan Karier & Keuangan Anda