Dunia
Israel Kembali Tewaskan dan Lukai 150 Warga Palestina di Jabalia
Pertahanan Sipil Palestina melaporkan, “Ada pembicaraan tentang lebih dari 150 orang yang syahid dan terluka, dan tidak ada seorang pun yang melakukan intervensi untuk menyelamatkan mereka.” Selain itu, mereka mengonfirmasi bahwa tentara Israel telah menghancurkan setidaknya 11 bangunan rumah di Jalan al-Huja, menyulitkan evakuasi jenazah dan pengangkutan korban luka.
Serangan ini terjadi setelah tentara Israel melumpuhkan layanan Pertahanan Sipil dan medis di seluruh Jalur Gaza utara, termasuk Rumah Sakit Al-Awda, Kamal Adwan, dan Rumah Sakit Indonesia, yang baru-baru ini dihancurkan. Hal ini semakin memperburuk kondisi warga sipil yang terjebak dalam situasi krisis.
Pembantaian di Jalan Al-Huja ini dianggap sebagai bagian dari strategi pendudukan yang lebih luas, bertujuan untuk meningkatkan tekanan terhadap warga sipil dan pengungsi yang terpaksa meninggalkan rumah mereka di Jabalia dan Beit Lahia, dengan harapan memaksa mereka mengungsi ke arah Gaza selatan.
Sementara itu, serangan udara Israel juga dilaporkan menargetkan sebuah masjid di Khan Younis, yang mengakibatkan beberapa orang terluka. Koresponden Al Mayadeen melaporkan bahwa serangan ini semakin menambah penderitaan warga Palestina yang sudah berada dalam keadaan kritis akibat konflik yang berkepanjangan. (Yan Kusuma)
- Nusantara18 jam lalu
Banyak Pelanggaran TSM dan Dirugikan, Maximus-Peggi Gugat ke MK
- Nasional20 jam lalu
Prabowo Ajak Polri Berhemat dan Rayakan HUT Secara Sederhana
- Nusantara18 jam lalu
Tragis! Ayah di Sumsel Perkosa Putri Kandung Selama 21 Tahun
- Nusantara19 jam lalu
KKB Kembali Beraksi: Anggota Polres Puncak Jaya Ditembak Saat Mengangkut Barang Pribadi
- EkBis11 jam lalu
KAI Properti Gelar Pelatihan Internal untuk Tingkatkan Kompetensi Pegawai
- Dunia19 jam lalu
Kepala Polisi Korea Selatan Ditangkap Karena Tuduhan Pemberontakan
- Ragam9 jam lalu
10 Cara Efektif Mengendalikan Konsumsi Gula untuk Hidup Lebih Sehat
- Olahraga8 jam lalu
Arab Saudi Resmi Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034, Sejarah Baru untuk Dunia Sepak Bola