Berita
Hendropriyono Usul Agar DPR-Pemerintah Segera Buat Hukum Antiradikalisme
AKTUALITAS.ID – Eks Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Hendropriyono ikut merespon isu pemulangan WNI eks ISIS dari Suriah. Menurutnya, para WNI itu ke Suriah bukan untuk bela negara. “Ini bukan hanya masalah di tataran Pancasila lagi, tapi sudah sampai ke tataran hukum negara yang konkret. Mereka pulang dan pergi ke Suriah bukan untuk membela negara […]
AKTUALITAS.ID – Eks Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Hendropriyono ikut merespon isu pemulangan WNI eks ISIS dari Suriah. Menurutnya, para WNI itu ke Suriah bukan untuk bela negara.
“Ini bukan hanya masalah di tataran Pancasila lagi, tapi sudah sampai ke tataran hukum negara yang konkret. Mereka pulang dan pergi ke Suriah bukan untuk membela negara dan sudah melanggar hukum yang ada,” katanya kepada wartawan, Sabtu (8/2/2020).
Sayangnya menurutnya, hukum di Indonesia, belum bicara pelanggaran tersebut.
“Sekarang kalau mau kembali ke Indonesia, sementara hukum masih bisu, yang bicara bisa bisa senjata,” katanya.
Karena itu, Hendropriyono mengusulkan agar segera dibuat aturan hukum yang jelas. Bentuknya bisa UU yang secara khusus mengatur antiradikalisme.
“Saya usul agar pemerintah dan DPR segera buat hukum antiradikalisme sehingga, jika terjadi lagi sewaktu-waktu hiruk-pikuk seperti ini, rakyat bisa tenang,” pungkasnya.
- Multimedia11 jam lalu
FOTO: Denny JA Lantik 11 Duta Puisi Esai
- Ragam23 jam lalu
Pengacara Elza Syarief Terbaring Kritis, Farhat Abbas Ajak Doa Bersama
- Jabodetabek16 jam lalu
Tragis! Ayah di Bekasi Cabuli Anak Kandung Hingga Hamil, Ditangkap Polisi
- POLITIK14 jam lalu
Sandiaga Uno Tegaskan Masih Nunggu Hasil Putusan Mukernas PPP soal Posisi Ketua Umum
- OtoTek22 jam lalu
Industri Otomotif China Catatkan Pertumbuhan Pesat pada November 2024
- POLITIK16 jam lalu
Pramono Anung Janji Akusisi Program Kandidat Lain untuk Membangun Jakarta
- POLITIK17 jam lalu
Mardiono: Mukernas PPP Tak Bahas Nama Calon Ketua Umum, Muktamar Dijadwalkan Usai Lebaran
- POLITIK13 jam lalu
PKB Ajukan Gus Dur Jadi Pahlawan Nasional, Cak Imin: Waktunya Dikenang