Berita
Markas PBB Terpapar Corona, Satu Diplomat Filipina Dinyatakan Positif
Satu diplomat perwakilan Filipina untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat, dilaporkan positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Pasien ini menjadi kasus virus corona pertama yang terjadi di lingkungan markas PBB di New York. “Dia (sang diplomat) menerima telepon hari ini yang memberitahukan bahwa hasil tes menyatakan dia positif Covid-19,” bunyi surat perwakilan tetap […]
Satu diplomat perwakilan Filipina untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat, dilaporkan positif terinfeksi virus corona (Covid-19).
Pasien ini menjadi kasus virus corona pertama yang terjadi di lingkungan markas PBB di New York.
“Dia (sang diplomat) menerima telepon hari ini yang memberitahukan bahwa hasil tes menyatakan dia positif Covid-19,” bunyi surat perwakilan tetap Filipina untuk PBB di New York pada Kamis (12/3).
“Mulai hari ini, kantor perwakilan Filipina (untuk PBB) akan diisolasi dan semua diplomat dan staf diperintahkan melakukan karantina mandiri,” ucap pernyataan dalam surat yang diperoleh AFP tersebut.
Sumber diplomatik menuturkan pasien tersebut bekerja di Komite Keenam Majelis Umum PBB yang khusus menangani masalah hukum.
Sekitar 3.000 orang tercatat bekerja di markas PBB di New York. Banyak diplomat dari 193 negara anggota kerap datang dan pergi ke kompleks markas tersebut setiap hari.
Sejauh ini, terdapat 1.762 kasus virus corona dengan 41 kematian di AS. Sementara itu, di Filipina sendiri sudah tercatat ada 52 kasus Covid-19 dengan lima kematian.
Kemarin, Presiden Filipina Rodrigo Duterte memutuskan untuk mengisolasi total Manila dengan menutup semua transportasi masuk dan keluar dari ibu kota itu demi mencegah penyebaran corona di negara Asia Tenggara tersebut.
Dalam pidato yang disiarkan secara nasional, Duterte juga menyetujui satu bulan penutupan sekolah, larangan pertemuan massal, dan larangan masuknya orang asing dari tempat-tempat penyebaran penyakit menular.
Sebelumnya, Duterte berencana melakukan pemeriksaan virus corona setelah tiga menteri kabinetnya mengisolasi diri lantaran menjalin kontak dengan pasien yang dinyatakan positif.
Ketiga menteri itu yakni Menteri Keuangan Carlos Dominguez, Menteri Transportasi Arthur Tugade, dan Kepala Staf Duterte, Salvador Medialdea.
-
EKBIS28/10/2025 08:45 WIBDaftar Harga BBM Pertamina Terbaru 28 Oktober 2025, Harga Pertalite dan Pertamax Stabil
-
EKBIS28/10/2025 10:30 WIBRupiah Menghijau Tipis, Yen Jepang Jadi Juara Asia Saat Peso Filipina Justru Anjlok
-
NASIONAL28/10/2025 07:00 WIBProyek Kereta Cepat Whoosh Disorot, KPK Resmi Buka Penyelidikan Dugaan Korupsi
-
EKBIS28/10/2025 11:45 WIBHarga Jual dan Buyback Emas Antam Kompak Merosot Rp 45.000 Pagi Ini
-
NASIONAL28/10/2025 15:00 WIB
Kemenhan: TNI Siapkan Langkah Awal Pengiriman Pasukan Pedamaian ke Gaza
-
NASIONAL28/10/2025 11:00 WIBDKPP Copot Nasrul Muhayyang dari Jabatan Ketua Bawaslu Sulawesi Barat
-
POLITIK28/10/2025 19:00 WIBKPP-DEM Gelar Diskusi Media Bahas Digitalisasi Pemilu Bareng KPU, Bawaslu dan Kemkomdigi
-
JABODETABEK28/10/2025 07:30 WIBJadwal SIM Keliling Jakarta Selasa 28 Oktober 2025: Cek 5 Lokasi dan Syarat Perpanjangan

















