Berita
Donald Trump Minta Bantuan Korsel Kirim Alat Pengetesan Virus Corona
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump diketahui meminta bantuan Korea Selatan untuk mengirimkan alat pengetesan virus corona. Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in mengatakan permintaan tersebut disampaikan Trump ketika keduanya berbincang melalui sambungan telepon. “Presiden Trump mengajukan permintaan kepada kami untuk menyediakan alat-alat pengetesan virus corona karena ia menyebut itu sebagai kebutuhan mendesak,” ujar Moon di tengah […]
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump diketahui meminta bantuan Korea Selatan untuk mengirimkan alat pengetesan virus corona. Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in mengatakan permintaan tersebut disampaikan Trump ketika keduanya berbincang melalui sambungan telepon.
“Presiden Trump mengajukan permintaan kepada kami untuk menyediakan alat-alat pengetesan virus corona karena ia menyebut itu sebagai kebutuhan mendesak,” ujar Moon di tengah kunjungannya ke pusat pengembangan uji coba vaksin corona di Seoul.
Moon mengatakan permintaan Trump tersebut harus mengantongi izin dari Lembaga Obat dan Makanan AS (FDA). Trump menjanjikan akan memberikan kelonggaran dengan mengurus perizinan FDA dalam sehari.
“Jika ada kelebihan pasokan untuk kebutuhan dalam negeri, saya akan mengirimkan banyak alat yang diminta,” ujar Moon kepada Trump.
Mengutip AFP, dalam percakapan tersebut Moon tidak memberikan indikasi berapa banyak alat pengetesan virus corona yang akan dikirimkan. Tak hanya itu, ia juga tidak memperjelas apakah akan memberikannya sebagai sumbangan atau dijual.
Terkait pernyataan Moon, pihak Gedung Putih membenarkan jika kedua pimpinan negara melakukan pembicaraan pada Selasa (24/3). Namun Gedung Putih tidak mengatakan jika Trump melakukan permintaan seperti yang dimaksud Moon.
Trump selama ini tidak secara tersirat mengakui jika pemerintahannya kesulitan melakukan pengetesan virus corona. Hingga saat ini hanya warga AS mengeluhkan pengetesan masih dilakukan secara terbatas, padahal kasus virus corona terus bertambah.
AS menjadi negara di peringkat ketiga setelah China dan Italia dengan kasus virus corona tertinggi di dunia, yakni sebanyak 55 ribu kasus.
Dibandingkan AS, sejauh ini Korsel melakukan serangkaian upaya untuk melakukan pengetesan virus corona terhadap warganya.
Bukan hanya melalui rumah sakit, warga Korsel bisa melakukan pengetesan tanpa harus keluar dari kendaraan (drive-thru) hingga bilik telepon di halaman rumah sakit. Sejauh ini pemerintah Korsel mencatat 367 ribu warganya telah melalui pengetesan virus corona yang diberikan secara gratis jika mendapat pengantar dari dokter.
-
Multimedia7 hours ago
FOTO: Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu
-
POLITIK11 hours ago
Bawaslu Gelar Konsolidasi Nasional Perempuan Pengawas Pemilu untuk Refleksi Kinerja dan Strategi Kedepan
-
Oase20 hours ago
Hukum Merayakan Natal dalam Islam, Berikut Penjelasannya!
-
POLITIK3 hours ago
Ketua Komisi II Menentang Pembentukan KPU-Bawaslu Ad Hoc
-
Ragam14 hours ago
Bantah Gelapkan Harta Warisan, Ratna Sarumpaet: Aku Enggak Dendam
-
Olahraga16 hours ago
Dicoret dari Pelatnas, Christian Adinata: Perjuangan Tanpa Akhir di Dunia Bulu Tangkis
-
Jabodetabek8 hours ago
PDIP Menolak Kenaikan Tarif TransJakarta, Usulkan Paket Transportasi Bulanan yang Terjangkau
-
Nasional7 hours ago
Presedium MLB NU Desak Gus Ipul Mundur dari Jabatan Sekjen PBNU