Berita
Video Lumpur Bergerak Pascagempa Bumi Pasaman Bukan Likuifaksi
AKTUALITAS.ID – Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana Abdul Muhari mengatakan video pascagempa bumi Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat yang menggambarkan lumpur yang bergerak dan diberi narasi sebagai likuifaksi adalah tidak tepat. “Dari temuan fakta hasil kaji cepat dan pemetaan tersebut, maka fenomena yang terjadi di Pasaman dipastikan bukanlah likuifaksi, […]

AKTUALITAS.ID – Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana Abdul Muhari mengatakan video pascagempa bumi Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat yang menggambarkan lumpur yang bergerak dan diberi narasi sebagai likuifaksi adalah tidak tepat.
“Dari temuan fakta hasil kaji cepat dan pemetaan tersebut, maka fenomena yang terjadi di Pasaman dipastikan bukanlah likuifaksi, tetapi banjir lumpur akibat longsor yang terjadi di hulu,” kata Abdul melalui siaran pers BNPB yang diterima Aktualitas.id, Minggu (27/2/2022).
Abdul menjelaskan video tersebut beredar beberapa jam setelah gempa bumi bermagnitudo 6,1 itu mengguncang Kabupaten Pasaman pada Jumat (25/2).
Dia menambahkan video lumpur bergerak tersebut diasosiasikan seperti kejadian likuifaksi pascagempa bumi Palu pada 2018 silam.
Berdasarkan kaji cepat dan pemetaan melalui udara oleh tim BPBD Kabupaten Limapuluh Kota, didapatkan dokumentasi visual dari pesawat nirawak atau drone yang secara jelas memperlihatkan ada titik-titik longsoran di hulu Talamau yang kemudian masuk ke sungai dan terbawa aliran sungai ke hilir dan menghantam beberapa rumah penduduk.
“Kejadian ini lebih mirip dengan banjir sedimen yang terjadi di Sigi akibat luapan bah bercampur pasir dari Sungai Poi yang berasal dari longsoran akibat gempa 2018 Palu,” katanya.
BNPB pun mengimbau seluruh masyarakat agar berpartisipasi meredam kabar dan informasi yang belum diyakini kebenarannya. [Kiki Budi Hartawan/Samsu]
-
FOTO07/05/2025 13:32 WIB
FOTO: Kepala BGN Akui Butuh Tambahan Anggaran Sebesar Rp50 Triliun untuk MBG
-
POLITIK07/05/2025 07:00 WIB
Perludem Usul DKPP Dibubarkan, Pengawasan Etik KPU-Bawaslu Cukup di Internal Lembaga
-
NASIONAL07/05/2025 06:45 WIB
Prabowo Tegaskan Soeharto dan TNI Tak Mau Berkuasa dengan Senjata
-
JABODETABEK07/05/2025 07:30 WIB
Rabu Produktif: Manfaatkan SIM Keliling di 5 Titik Jakarta Ini
-
JABODETABEK07/05/2025 05:30 WIB
Siap-siap Langit Berawan: BMKG Rilis Prakiraan Cuaca Jabodetabek Rabu 7 Mei 2025
-
JABODETABEK07/05/2025 06:15 WIB
Tragis di Koja: Wanita Ditemukan Tewas Membusuk Usai Tangisan Misterius dari Rumah
-
NASIONAL07/05/2025 16:00 WIB
Kemenkop Gandeng Kejagung Awasi Program Kopdes Merah Putih
-
POLITIK07/05/2025 06:00 WIB
Final dan Mengikat: DKPP Tegaskan Tak Ada Celah Hukum Batalkan Sanksi Pelanggar Pemilu